TRIBUNNEWS.COM - Berikut rekam jejak politik Anies Baswedan yang kini didukung tiga partai sebagai bakal calon presiden (capres) 2024.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu didukung partai NasDem, Demokrat dan kini terbaru dukungan datang dari PKS.
Wakil Ketua Majelis Syura PKS Mohamad Sohibul Iman mengatakan dukungan itu diputuskan atas keputusan Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) Majelis Syuro.
"PKS konsisten menjadi bagian dari partai pendukung Anies Baswedan sehingga koalisi memenuhi presidential threshhold 20 persen," kata Sohibul, Senin (30/1/2023).
Kendati demikian, Sohibul menyatakan dukungan secara resmi akan disampaikan PKS pada 24 Februari mendatang.
"PKS akan menyampaikan eksplisit organisatoris untuk mendukung Bapak Anies Rasyid Baswedan pada Rapat Badan Majelis Syura PKS yang bersamaan dengan Rakernas DPP PKS pada 24 Februari 2024,” katanya.
Baca juga: Surya Paloh Umumkan Capres NasDem Hari Ini, Sosok Anies Baswedan Santer Disebut
Karier Politik Anies Baswedan
Dikutip dari TribunnewsWiki, Anies Baswedan resmi terjun di dunia politik pada 2013.
Anies Baswedan kala itu maju sebagai peserta konvensi Capres Partai Demokrat.
Konvensi capres Demokrat diadakan untuk menentukan siapa yang diusung oleh Partai Demorkat dalam Pilpres 2014.
Namun pada akhirnya Partai Demokrat tidak mengusung calon presiden pada Pilpres 2014.
Anies Baswedan kemudian beralih ke kubu kemenangan Capres Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Dalam tim tersebut, Anies Baswedan didaulat sebagai juru bicara tim pemenangan Capres dan Cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Joko Widodo dan Jusuf Kalla kemudian terpilih sebagai presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2014.
Anies Baswedan pun kemudian ditunjuk oleh Jokowi sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).
Anies Baswedan kemudian digantikan oleh Muhadjir Effendy pada pertengahan 2016 sebagai Mendikbud.
Pada Pilkada DKI Jakarta 2017, nama Anies Baswedan diusung sebagai calon gubernur DKI Jakarta.
Ia ditunjuk dan dipasangkan dengan Sandiaga Uno oleh Partai Gerindra.
Anies Baswedan terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta setelah putaran kedua.
Ia berhasil mengalahkan pasangan Basuki Tjahja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat.
Dikutip dari ppid.jakarta.go.id, Anies Baswedan terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta pada periode 2017 – 2022.
Jadi Kandidat Capres NasDem
Pada Juni 2022 lalu nama Anies diumumkan menjadi kandidat capres dari Partai NasDem.
Dia menjadi kandidat bersama dua nama lainnya yang juga diusung NasDem.
Yakni Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa; dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Dari tiga nama tersebut mengerucut hingga akhirnya NasDem mempercayakan sosok Anies Baswedan jadi capres di Pilpres 2024 mendatang.
Demokrat Dukung Anies Baswedan
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memastikan dukungannya pada Anies Baswedan sebagai bacapres di 2024.
"Bagi Demokrat, Mas Anies adalah tokoh perubahan dan perbaikan," kata AHY, Kamis (26/1/2023).
Menurutnya, ada kesamaan cara pandang dari Koalisi Perubahan dengan Anies Baswedan.
Koalisi Perubahan sendiri merupakan koalisi partai politik yang terbentuk melalui kesepakatan politik antara tiga partai, yaitu NasDem PKS dan Demokrat.
"Adapun terkait bacapres, sudah ada kesamaan cara pandang dari ketiga partai untuk mengusung Anies Baswedan sebagai bacapres 2024," ujarnya.
AHY menyebut pihaknya juga menyerahkan kepada Anies terkait cawapres pendampingnya sebagaimana telah disampaikan Partai NasDem.
PKS Resmi Dukung Anies
Kini PKS menyatakan dukungannya kepada Anies Baswedan sebagai bacapres 2024.
Namun dukungan secara resmi akan disampaikan PKS pada 24 Februari mendatang.
Melalui dukungan tersebut persyaratan presidential threshold (PT) 20 persen sebagai syarat pencalonan presiden sudah terpenuhi.
Kemudian, Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Kepala Bakomstra Herzaky Mahendra Putra, dan Sudirman Said selaku perwakilan Anies Baswedan.
Sementara dari Partai NasDem yang dijadwalkan hadir yakni Ketua DPP Sugeng Suparwoto maupun Wakil Ketua DPP Willy Aditya berhalangan hadir.
(Tribunnews.com/Milanii Resti/Fersianus Waku (TribunnewsWiki.com/Widi Pradana Riswan)