News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Koalisi Partai Politik

PKS Respons Wacana Koalisi Besar: Lebih Banyak yang Gabung ke Koalisi Perubahan Lebih Baik

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera . PKS) merespons wacana adanya Koalisi Besar untuk Pilpres 2024, yang dilontarkan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, usai menghadiri acara buka puasa bersama di markas Nasdem, beberapa waktu lalu. Mardani Ali Sera menyebut, makin banyak partai yang bergabung dengan koalisinya semakin bagus.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merespons wacana adanya Koalisi Besar untuk Pilpres 2024, yang dilontarkan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, usai menghadiri acara buka puasa bersama di markas Nasdem, beberapa waktu lalu.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut, makin banyak partai yang bergabung dengan koalisinya semakin bagus.

"Kalau kami sih lebih banyak yang gabung dengan Koalisi Perubahan lebih baik," kata Mardani kepada wartawan Rabu (29/3/2023).

Ada pun, saat ini PKS tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bersama Nasdem, dan Demokrat.

Ketiga partai tersebut telah mendeklarasikam dukungannya kepada Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden.

Sementara Partai Golkar bermitra dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). 

Dikatakan Mardani, Koalisi Perubahan membuka pintu selebar-lebarnya bagi partai lain untuk bergabung.

"Kita tidak menutup pintu," tandasnya.

Baca juga: Soal Kemungkinan Koalisi Besar Terbentuk, PAN: Masih Dinamis dan Wacana

Sebelumnya, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengatakan kehadirannya dalam acara buka bersama yang digelar Partai NasDem hanya untuk silaturahmi. Pertemuan tidak membahas masalah politik termasuk Pemilu 2024.

“Kemarin bukanya sama pak Surya Paloh. Silaturahmi saja,” kata Airlangga di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (27/3/2023).

Terkait koalisi besar yang sempat didengungkannya usai acara buka bersama NasDem, Airlangga menjawab singkat. Ia mengatakan apabila koalisi semakin besar maka semakin baik.

“Koalisi kan makin besar makin bagus,” katanya.

Airlangga tidak menjawab terkait kemungkinan bergabung dengan NasDem mendukung Anies Baswedan menjadi Calon Presiden 2024.

Ia juga menjawab diplomatis saat ditanya mengenai Ketum Parpol satu-satunya di luar koalisi perubahan yang hadir dalam acara buka bersama tersebut.

“Kan ada pak JK, Ketua Umum Golkar juga,” katanya.

Partai NasDem menggelar acara buka puasa bersama dengan dihadiri sejumlah tokoh politik seperti Ketua Umum NasDem Surya Paloh (ketiga kiri), Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan (kedua kiri), Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kiri), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kanan), Wakil Presiden RI ke 10 dan 12 Jusuf Kalla (ketiga kanan) dan Sekjen PKS Habib Abu Bakar Al-Habsyi (kanan) di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta, Sabtu (25/3/2023). Acara ini sebagai ajang silaturahmi pada momentum Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah. Warta Kota/YULIANTO (WARTA KOTA/YULIANTO)

Sebelumnya Airlangga sempat menyebut mengenai koalisi besar, usai buka bersama NasDem yang dihadiri Partai Koalisi Perubahan dan Bakal Calon Presiden Anies Baswedan.

Airlangga mengatakan bahwa koalisi besar pasti menguntungkan.

Koalisi besar di mana-mana menguntungkan Indonesia, jadi kita tunggu tanggal mainnya," ujar Airlangga di kantor DPP Partai Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Sabtu (25/3/2023) malam WIB.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini