TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan (PDIP) menilai nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno sudah masuk ke dalam radar sebagai calon wakil presiden (cawapres) RI dari Ganjar Pranowo.
Diketahui, usulan Sandiaga Uno menjadi cawapres Ganjar Pranowo direkomendasikan dari Rapimnas VI PPP.
Plt Ketum PPP Mardiono pun ditugaskan untuk melobi Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Menurut hemat kami sudah bagian yang pernah disampaikan oleh Mba Puan bahwa ada 10 nama cawapres dan Ibu Ketum sendiri menyampaikan ada 10 nama cawapres. Salah satunya memang Mas Sandiaga Uno," kata Politikus PDIP Said Abdullah di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (19/6/2023).
Said mengakui PPP sudah melakukan komunikasi intensif untuk menindaklanjuti usulan Sandiaga Uno menjadi cawapres Ganjar.
Adapun mayoritas komunikasi dilakukan secara informal atau tertutup.
"Secara informal kan komunikasi jalan terus. Dan tidak perlu formal-formalan dulu lagi ini lagi kan ini semua dalam proses," jelasnya.
Namun begitu, kata Said, usulan itu tentunya harus melalui proses musyawarah terlebih dahulu.
Dia bilang, usulan Sandiaga Uno tidak bisa serta merta langsung diputuskan oleh PDIP.
"Kan tidak bisa kemudian begitu masuk sat set sat set diputuskan, perlu musyawarah yang lebih lanjut," pungkasnya.
Baca juga: PDIP Bandingkan Kedekatan Makan Siang Jokowi-Prabowo dengan Jokowi-Ganjar di Istana
Diberitakan sebelumnya, Rapimnas VI Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menghasilkan sebuah keputusan penting terkait arah politik partai berlambang kakbah itu di Pilpres 2024. S
atu di antaranya rekomendasi agar Sandiaga Uno menjadi calon wakil presiden (cawapres) RI.
Adapun Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono diminta memperjuangkan Sandiaga Uno sebagai cawapres untuk Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Sekjen PPP Arwani Thomafi mengatakan hasil rekomendasi itu pun diminta diteruskan Mardiono kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.