TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendeta Shepard Supit yang juga juru bicara Anies Baswedan mengatakan, doa yang dibacakan Anies Baswedan dalam Apel Siaga Perubahan di Gelora Bung Karno, Minggu (16/7/2023) merupakan doa yang paripurna dan mengayomi semua.
“Suatu doa yang paripurna, menyeluruh, dan mengayomi semua,” ujarnya.
Doa, ujar Supit, merupakan kekuatan yang didasari oleh kerendahan hati, sikap hati yang berserah.
“Doa pak Anies menggambarkan bahwa beliau sekalipun dipenuhi dengan pengetahuan dan kekuatan moral namun masih punya keterbatasan yang membutuhkan kerjasama, utamanya dalam membangun bangsa,” katanya.
Doa, ujarnya, bisa menjadi kekuatan kita dalam menghadapi masalah.
Doa pulalah, kata dia, yang memberikan kita kemampuan untuk melewati masalah dan memberikan kebahagiaan pada kita.
“Doa menyatakan bahwa, masalah ada tapi bersama kekuatan Allah, maka masalah itu dapat kita lewati dan kebahagian siap dijemput dengan doa,” katanya.
Anies Baswedan Ucap Doa dalam Pidato Politiknya
Bakal capres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, menyampaikan harapannya untuk masyarakat Indonesia.
Anies Baswedan ingin masyarakat memiliki perubahan hidup yang lebih baik dari hari ini.
Baik itu masyarakat kelas atas, menengah maupun masyarakat menengah ke bawah.
Anies berharap, kesetaraan dan mudahnya mendapatkan hidup yang layak juga bisa dirasakan masyarakat sampai ke pelosok desa sekalipun.
Hal itu diungkap Anies Baswedan saat mengucapkan doa dalam pidato politik di acara Apel Siaga Perubahan (ASP) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (16/7/2023).
Adapun momen yang luar biasa ini bertepatan di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Surya Paloh.