News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Alasan PBB Dukung Prabowo Subianto hingga Keyakinan Yusril Bisa Menang di Pilpres 2024

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra bergandengan tangan dengan Ketua Umum partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar disela-sela peringatan Milad ke-25 PBB di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Banten, Minggu (30/7/2023). Dalam acara itu, PBB mendeklarasikan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, sebagai capres yang akan diusung dalam kontestasi Pilpres 2024. Acara ini turut dihadiri Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Muhaimin Iskandar dan elite partai politik lainnya. Tribunnews/Jeprima

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum PBB, Yusril Ihza Mahendra, mengungkapkan alasan partainya resmi memilih Prabowo Subianto menjadi calon presiden (Capres) menuju kontestasi Pilpres 2024 mendatang. 

PBB, kata Yusril, meyakini Prabowo bisa memenangkan Pilpres 2024 setelah sebelumnya gagal dua kali dalam Pilpres 2014 dan 2019.

"PBB harus memutuskan untuk mencalonkan Pak Prabowo sebagai capres."

"Setelah Prabowo maju 2014, 2019 beliau belum memenangkan, tapi kali ini insyallah dengan dukungan PBB Prabowo akan memenangkan pertarungan Pilpres 2024," kata Yusril dalam acara puncak hari lahir (Milad) Partai Bulan Bintang (PBB) ke-25 di ICE BSD, Tangerang pada Minggu (30/7/2023). 

Yusril menyebut dukungan terhadap Eks Danjen Kopassus ini telah melalui proses perenungan dan kalkulasi politik yang cukup lama.

Baca juga: Di Harlah PBB, Prabowo Sampaikan Akan Rangkul Pemuda-pemudi Terbaik RI Jika Terpilih di Pilpres

"Lama saya memikirkan hal ini, lama merenungkan kalkulasi ini tidak semata-mata kalkulasi rasional tapi juga perhitungan batiniah yang membuat saya sampai pada kesimpulan ini," jelas Yusril.

Hingga, keyakinan itu berujung pendeklarasian bahwa PBB memilih Prabowo sebagai Capres di Pilpres 2024.

Diketahui, deklarasi ini disampaikan Sekretaris Jenderal PBB, Afriansyah Noor, dalam acara Milad partainya itu.

Adapun saat pembacaan deklarasi ini, Ketua Umum Partai Gerindra yang menjadi capres usungan PBB ini pun hadir.

Dengan deklarasi ini, maka PBB jadi partai baru koalisi dengan Partai Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Deklarasi itu tertuang dalam surat keputusan DPP PBB terkait dukungan Prabowo capres itu termaksud dalam SK DPP PBB Nomor SK/203236/PILPRES.

"Dengan mengharapkan bimbingan dan ridho Allah SWT, dewan pimpinan pusat bulan bintang setelah menimbang, mengingat, memperhatikan dengan bertawakal kepada Allah SWT, memutuskan menetapkan calon presiden republik Indonesia periode 2024-2029."

"Pertama, mengesahkan bapak haji Prabowo Subianto sebagai capres republik Indonesia yang didukung PBB pemilihan umum 2024," ujar Afriansyah Noor.

Baca juga: Agenda Politik Bacapres PDIP dan Gerindra Akhir Pekan, Ganjar Bareng Andika, Prabowo di Milad PBB

Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini, lanjut Afriansyah, maka dapat diperbaiki sebagaimana mestinya.

"Kempat, surat keputusan ini disampaikan kepada calon presiden untuk dipergunakan sebagaimana mestinya."

"Ditetapkan di Jakarta, pada tanggal 6 Muharam 1445 Hijriah, atau tepatnya tanggal 24 Juli 2023 Masehi. Tertanda Ketum Prof Yusril Ihza Mahendra, Sekjen PBB Noor Afriansyah ditandatangani," kata Afriansyah.

Diketahui, dalam acara ini, selain Prabowo Subianto, hadir pula Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin; beserta Waketum PKB, Jazilul Fawaid; dan Wasekjen PKB, Syaiful Huda.

Selain itu, ada pula Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, Anis Matta; Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Anas Urbaningrum; dan Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Suparno.

Juga Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Mochamad Irawan; Politikus Gerindra, Dedy Mulyadi; Waketum Gerindra, Habiburokhman; Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria; hingga Juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Cheryl Tanzil.

Baca juga: Iwan Bule Jadi Magnet di Acara Milad ke-25 PBB dan Deklarasi Dukungan ke Prabowo

Sosok Prabowo bagi Yusril

Keputusan Yusril untuk menetapkan sosok Prabowo sebagai Capres pilihannya ini juga didasarkan atas sejumlah faktor.

Yusril menyebut Prabowo sebagai sosok yang telah memenuhi semua persyaratan yang dibutuhkan untuk memimpin negeri ini, baik itu soal pengalaman dan pengetahuan tentang negara.

Apalagi, Prabowo memiliki latatr belakang seorang militer.

“Saya kira Pak Prabowo, dengan pengalaman beliau di militer yang cukup lama."

"Pemahanan beliau yang cukup mendalam perihal persoalan-persoalan yang fundamental yang dihadapi oleh bangsa dan negara kita, beliau memenuhi segala persyaratan yang diperlukan untuk menjadi pemimpin kita 2024 -2029 yang akan datang,” ungkap Yusril.

Yusril meyakini Ketum Partai Gerindra tersebut memiliki kapabilitas, pengalaman, dan komitmen untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, termasuk membangun Indonesia yang berdaulat.

Maka tidak mungkin, PBB sangat optimis Prabowo dapat memenangkan kontestasi Pilpres 2024.

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra memberikan berjabat tangan dengan Ketua Umum partai Gerindra Prabowo Subianto pada peringatan Milad ke-25 PBB di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Banten, Minggu (30/7/2023). Dalam acara itu, PBB mendeklarasikan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, sebagai capres yang akan diusung dalam kontestasi Pilpres 2024. Acara ini turut dihadiri Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Muhaimin Iskandar dan elite partai politik lainnya. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Baca juga: Di Harlah PBB, Prabowo Sampaikan Akan Rangkul Pemuda-pemudi Terbaik RI Jika Terpilih di Pilpres

Partai yang Matang

Di kesempatan yang sama, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut PBB adalah partai yang cukup matang di usianya yang saat ii menginjak 25 tahun.

Karena dianggap memiliki kematangan, PBB pun menjadi partai yang siap diperhitungkan dalam kancah politik di Indonesia.

"Usia seperempat abad menandai kematangan untuk menjadikan partai yang semakin diperhitungkan di kancah politik nasional," ungkap Jokowi melalui siaran video karena tidak bisa hadir.

Untuk itu, Presiden mengajak kepada PBB untuk ikut menjaga kualitas Pemilu.

Selain itu menjadikan Pemilu sebagai ajang pemilihan yang penuh kegembiraan.

Terhadap deklarasi ini, Jokowi pun tidak lupa mengucapkan selamat kepada Partai Bulan Bintang yang merayakan hari lahir (milad) ke-25.

"Saya menyampaikan selamat milad yang ke 25 kepada Ketua Umum, dan seluruh jajaran pengurus Partai Bulan Bintang serta kepada seluruh keluarga besar dan kader PBB di mana pun berada," kata Jokowi.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Igman Ibrahim/Malvyandie Haryadi/Taufik Ismail)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini