News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Mayoritas Publik tidak Tahu Siapa Sosok Capres yang Memiliki Perhatian Besar pada Masalah Kesehatan

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Peniliti FISIP Universitas Indonesia Hendriyani saat menyampaikan hasil survei secara daring, Rabu (9/8/2023). Berdasarkan hasil survei, mayoritas publik mengaku tidak mengetahui bakal capres mana yang memiliki perhatian besar terhadap masalah kesehatan.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komnas Pengendalian Tembakau mengeluarkan hasil rilis atau temuan atas isu-isu kesehatan terhadap para bakal calon pemimpin bangsa Indonesia atau bakal calon presiden.

Dalam rilis survei yang turut dibantu oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) itu, didapati hasil jika dominan publik, mengaku tidak mengetahui bakal capres mana yang memiliki perhatian besar terhadap masalah kesehatan.

Padahal menurut Tim Peniliti FISIP Universitas Indonesia, Hendriyani, isu kesehatan merupakan hal penting yang harus diperhatikan setiap capres saat memimpin bangsa Indonesia mendatang.

"Mayoritas publik Indonesia mengaku tidak tahu atau tidak menjawab ketika ditanya calon presiden mana yang memiliki perhatian besar pada masalah kesehatan, ada 36,6 persen," kata Hendriyani saat menyampaikan hasil survei secara daring, Rabu (9/8/2023).

Saat dikerucutkan isu tersebut terhadap tiga bakal calon presiden yang selama ini namanya mengemuka, Ganjar Pranowo dinilai menjadi capres yang lebih memiliki perhatian pada masalah kesehatan.

Baca juga: Prabowo Bersyukur Namanya Selalu Duduki Posisi Puncak Hasil Survei Elektabilitas Capres 2024

Sementara sosok yang kedua yakni, Prabowo Subianto dan terakhir Anies Baswedan.

"Sementara untuk Ganjar Pranowo itu punya perhatian pada masalah kesehatan itu ada 18,0 persen, Prabowo Subianto itu ada 13,1 persen, Anies Baswedan itu ada 11,6 persen hampir 12,0 persen, bahwa ketiganya itu mempunyai perhatian besar ada 14,8 persen," ujar Hendriyani.

Hendriyani menilai, dominan publik yang mengaku tidak mengetahui capres mana yang memiliki perhatian besar terhadap masalah kesehatan itu, karena memang kurang sosialisasi dari para capres.

Dia menduga, sejauh ini, setiap capres jarang atau bahkan minim sekali mengangkat isu kesehatan di publik saat melakukan pidato.

Padahal, isu kesehatan menurut dia, merupakan hal terpenting yang harus diperhatikan setiap pemimpin untuk warganya.

"Kembali kita lihat di sini dominan publik tidak tahu atau tidak menjawab calon presiden mana yang mempunyai perhatian pada masalah kesehatan," kata dia.

Baca juga: Kata Ganjar Pranowo Soal Uji Materi Batas Usia Capres-Cawapres: Biar Saja Itu Diuji

"Kemungkinan besar ini karena para bakal calon presiden belum banyak mengangkat isu kesehatan di ruang publik," tukas Hendriyani.

Sebagai informasi, survei bertajuk 'Mencari Capres-Cawapres yang Peduli Kesehatan' ini dilakukan dalam periode 2-10 Mei 2023.

Adapun populasi dari survei ini yakni seluruh warga Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas dengan teknik pengambilan sampel memakai metode multistage random sampling.

Dari populasi itu didapat 880 responden terpilih untuk diwawancara secara langsung.

Survei ini sendiri terdapat margin of error (MoE) sebesar kurang lebih 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini