News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Survei LSI Denny JA: Prabowo Unggul Head to Head dengan Ganjar dalam 6 Bulan Terakhir

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei yang menunjukkan Prabowo Subianto unggul dalam head to head atau simulasi lawan tunggal dengan Ganjar Pranowo.

TRIBUNNEWS.COM - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei yang menunjukkan Prabowo Subianto unggul dalam head to head atau simulasi lawan tunggal dengan Ganjar Pranowo sebagai bakal Capres 2024.

Survei menunjukkan, Prabowo Subianto mendapat 52,3 persen.

Sementara Ganjar Pranowo di angka 44,2 persen.

Adapun 3,5 persen tidak tahu atau tidak menjawab.

"Per hari ini adalah head to head Ganjar versus Prabowo bedanya kurang lebih 8,1 persen," ungkap Direktur LSI, Adjie Alfaraby, Senin (2/10/2023), dikutip dari YouTube LSI Denny JA.

Unggulnya Prabowo bukan hanya pada bulan September 2023 saja.

Baca juga: Prabowo Subianto Unggul Versi Survei LSI, Gerindra Sebut Efek Bergabungnya SBY

Hasil survei LSI Denny JA menunjukkan Prabowo unggul head to head dengan Ganjar dalam enam bulan.

Yaitu dari Mei, Juni, Juli, Agustus, dan September.

Mei 2023
- Prabowo : 44,5 persen
- Ganjar : 38,1 persen

Juni 2023
- Prabowo : 50,4 persen
- Ganjar : 43,2 persen

Juli 2023
- Prabowo : 52 persen
- Ganjar : 41,6 persen

Agustus 2023
- Prabowo : 51,5 persen
- Ganjar : 43,1 persen

September 2023
- Prabowo : 52,3 persen
- Ganjar : 44,2 persen

Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. (Kolase Tribunnews)

Baca juga: Perbandingan Tiga Hasil Survei Terbaru Kekuatan Anies Vs Ganjar Vs Prabowo di Jawa Timur

Adapun survei LSI Denny JA terbaru ini digelar pada 4-12 September 2023 terhadap 1.200 responden.

Pemilihan sampel dilakukan dengan multistage random sampling dan dilengkapi riset kualitatif.

Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka menggunakan kuesioner.

Margin of error sekitar 2,9 persen.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini