Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Survei nasional SPIN (Survei dan Polling Indonesia) periode 29 September-7 Oktober 2023 turut memperlihatkan soal keyakinan publik terhadap pilihan calon presiden mereka.
Apakah pilihannya saat survei dilakukan sudah mantap atau masih bisa berubah pada hari H pencoblosan Pilpres 2024.
Hasilnya, pemilih yang memilih Prabowo Subianto menyatakan 76 persen sudah yakin terhadap jawabannya.
Sementara yang menyatakan belum yakin 20,7 persen.
Kemudian terhadap pemilih yang memilih Ganjar Pranowo 40,7 persen sudah yakin dengan pilihannya.
Lalu 56,4 persen menyatakan masih belum yakin.
Baca juga: Gibran Masuk Bursa Cawapres Prabowo, Airlangga: Lihat Esok
Sedangkan pemilih yang memilih Anies Baswedan, hanya 29,4 persen yang menyatakan yakin atas pilihannya.
Pemilih Anies yang mengaku masih belum yakin 66,3 persen.
Di sisi lain, ada 30 persen pemilih Anies yang juga menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.
"Dengan kata lain pemilih Prabowo masih lebih besar dibandingkan dengan pemilih loyal Ganjar dan Anies. Mudahnya naik turut dukungan terhadap Ganjar jadi bukti pemilih Ganjar mayoritas bukan pemilih loyal," kata Direktur SPIN, Igor Dirgantara memaparkan hasil surveinya secara daring, Kamis (12/10/2023).
Selain itu, Igor menyebut pemilih Anies juga rentan melakukan arus balik ke Prabowo Subianto di mana saat ini Partai Demokrat berpindah koalisi setelah merasa dikhianati oleh eks Gubernur DKI Jakarta itu.
Baca juga: Survei SPIN: Elektabilitas Prabowo Lampaui Ganjar dan Anies, di Angka 39,9 Persen
"Demikian juga pemilih Anies rentan akan melakukan arus balik ke Prabowo. Apalagi setelah mendapat sebutan pengkhianat dari Partai Demokrat," ungkap dia.
Survei dilakukan pada periode 29 September - 7 Oktober 2023, dengan jumlah responden 1.230 orang. Wilayah sampel tersebar secara proporsional pada 34 provinsi di seluruh Indonesia.
Proporsi jenis kelamin responden yakni 50,9 persen laki-laki dan 49,1 persen perempuan.
Teknik pengambilan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara langsung dengan bantuan kuesioner.
Margin of error sebesar 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 98 persen.