Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Romahurmuziy alias Romi meyakini cawapres Ganjar adalah sosok figur yang religius dan berintegritas.
"Kami meyakini tokoh yang akan mendampingi Mas Ganjar adalah figur religius yang integritasnya sebagai pejabat publik sudah terentang lintas dekade," kata Romi, Selasa (17/10/2023).
Selain itu, kata Romi cawapres Ganjar juga berpengalaman dalam bidang eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
"Di samping itu, pengalamannya yang lengkap berada di seluruh kamar trias politika, serta rekam jejak kebersihannya yang tanpa kompromi, akan sangat membantu Mas Ganjar untuk mewujudkan Indonesia hebat pada saatnya," ujar Romi.
Seperti diketahui, di posisi eksekutif, Mahfud pernah menjadi Menteri Pertahanan 2000-2001, Menteri Kehakiman dan HAM 2001.
Kemudian di legislatif, Mahfud juga pernah menjabat sebagai anggota DPR.
Sementara itu, di bidang yudikatif Mahfud merupakan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2008–2013 dan Hakim Konstitusi pada periode 2008-2013.
Mahfud Bertemu Megawati Jelang Pengumuman Cawapres Ganjar
Menko Polhukam Mahfud MD bertemu Megawati jelang pengumuman cawapres Ganjar.
Ia bertemu Megawati di Jalan Teuku Umar, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (17/10/2023) malam.
Pertemuan itu diabadikan dalam sebuah foto yang diunggah politikus PDIP Adian Napitupulu @adian_napitupulu.
"Malam ini Ketum PDIP Ibu Megawati bertemu @mohmahfudmd di Teuku Umar," katanya, Selasa malam, dikutip dari instagram @adian_napitupulu.
Megawati sebelumnya, menyatakan dirinya sudah mempersiapkan nama bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
Cawapres Ganjar akan menggambarkan kepentingan negara dan rakyat Indonesia, bukan kepentingan PDIP atau diri maupun keluarganya.