Acara olahraga ini semakin meriah dengan kedatangan Capres Ganjar Pranowo, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Ketua DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun, Eriko Sotarduga, dan Adian Napitupulu.
Sebelum masuk pada babak kedua, Ketua Panitia Soekarno Cup yang juga Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin dan Ketua Umum Taruna Merah Putih Hendrar Prihadi terlihat mengundi doorprize berupa voucher belanja, ponsel, hingga motor listrik untuk penonton.
Hasil akhir, Tim U-17 Liga Kampung Provinsi Bali memenangi pertandingan atas Tim Provinsi Sulsel dengan skor 0-3.
Provinsi Bali berhak memboyong piala bergilir hasil kontemplasi Ketua DPP PDI Perjuangan Prananda Prabowo, yang kemudian dijabarkan dan diwujudkan oleh pemahat Dolorosa Sinaga.
Stadion Utama GBK mencatat sejarah untuk pertama kali menjadi tempat pertandingan liga kampung nasional.
Sebuah kebanggaan bagi talenta muda sepak bola bisa berlaga di stadion kebanggaan masyarakat Indonesia.