TRIBUNNEWS.COM - Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus ditunjuk sebagai Ketua atau Kapten Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN).
Pengumuman Syaugi sebagai Kapten Timnas AMIN diumumkan Anies Baswedan dalam konferensi pers, Selasa (14/11/2023).
Anies berharap, mantan perwira tinggi TNI AU bintang tiga itu dapat membawa Timnas AMIN menyukseskan Anies-Muhaimin dalam Pilpres 2024.
"Jadi ini adalah top gun-nya kira di sini, mudah-mudahan membawa kita terbang semakin tinggi," kata Anies.
Baca juga: Profil Ki Anom Suroto, Maestro Dalang Masuk Timnas AMIN, Sempat Ditemui Anies hingga Ditanggap PKS
Pemilihan Syaugi yang berlatarbelakang militer berbeda dengan dua tim pemenangan capres-cawapres lainnya yang dipimpin oleh pengusaha.
Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran dipimpin oleh Roeslan Roeslani, mantan Wakil Menteri BUMN yang juga mantan ketua KADIN.
Sementara Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud juga dipimpin sosok pengusaha yakni Arsjad Rasjid.
Harta kekayaan Muhammad Syaugi
Sebelum pensiun dari TNI, Muhammad Syaugi menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas).
Setelah pensiun dari TNI, ia menjadi Komisaris Utama PT MRT Jakarta pada 2019.
Berdasarkan LHKPN terakhir pada 2022 semasa menjabat sebagai Komisaris Utama, Syaugi memiliki harta sebanyak Rp 8,8 miliar.
Separuh kekayaanya dalam bentuk tanah dan bangunan.
Sisanya dalam bentuk kas dan setara kas yang mencapai Rp 3,7 miliar.
Syaugi tercatat tidak memiliki utang.