Herzaky menegaskan jika Partai Demokrat fokus memenangkan partai dan tentunya pasangan capres-cawapres nomor urut 2, yakni Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Kalau kami, Demokrat yang benaran, fokus menangkan Prabowo, menangkan Demokrat. Kalau yang abal-abal, mungkin hanya nyari sensasi dan kompensasi," ujar dia.
Lebih lanjut, Herzaky menegaskan manuver yang dilakukan eks kader itu tak ada kaitannya dengan Partai Demokrat.
Apalagi, nama-nama yang masuk dalam Bintang Mercy Perubahan sudah lama tidak menjadi bagian Partai Demokrat.
"Tidak ada hubungan dengan kami. Nama-nama itu juga sudah lama tidak pernah kami dengar kiprahnya di Demokrat, bahkan setahu kami termasuk ada yamg sudah dipecat. Kan mereka mengaku mantan, bukan mengaku Demokrat," ujar Herzaky.
Sekilas Profil Anggota Bintang Mercy Perubahan
1. Hencky Luntungan
Hencky Luntungan merupakan pendiri sekaligus deklarator partai Demokrat.
Dia juga pernah menjadi bagian dari Kongres Luar Biasa Partai Demokrat yang mendukung Moeldoko sebagai ketua umum.
Hencky juga sempat menjadi Ketua Umum Prawiro Indonesia Task Force yang mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres).
Namun, kini dia beralih mendukung pasangan AMIN, usai Partai Demokrat mendukung pencapres Prabowo.
2. Ramadhan Pohan
Ramadhan Pohan merupakan mantan anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat periode 2009-2014.
Pria kelahiran 6 Desember 1966 itu juga sempat menjabat sebagai Wasekjen DPP Partai Demokrat.
Sebelum menjadi anggota DPR RI, ia berprofesi sebagai wartawan.