Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, PACITAN - Sekretaris PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menjelaskan alasan mengapa Kantor DPC PDIP Pacitan, Jawa Timur, letaknya tak jauh dari Museum dan Galeri Seni SBY-Ani.
Hasto mengatakan, hal tersebut menunjukan perbedaan sikap politik bukanlah suatu persoalan.
"Maksudnya untuk berdampingan, meskipun beda politik, beda warna tetapi mari berkontestasi secara sehat untuk rakyat," kata Hasto saat peresmian Kantor DPC PDIP Pacitan, Rabu (20/12/2023).
Menurut Hasto, politik sejatinya menampilkan gagasan, track record, moralitas, serta etika yang baik.
Hal tersebut juga membuat pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo - Mahfud MD mendapatkan dukungan.
"Maka Pak Ganjar-Prof. Mahfud mengapa mendapat banyak dukungan meskipun begitu banyak unspoken voters itu karena mereka yakin negara harus dipimpin oleh orang yang baik," ucapnya.
"Maka kami bangun kantor partai dengan niat baik berdampingan dengan museum pak SBY, hidup rukun, itu kan kultur kita," sambungnya.
Baca juga: PDIP Bertekad Gerus Suara di Kandang Demokrat, Hasto: Kita Taklukkan Samudera Biru
Adapun peresmian Kantor PDC PDIP Pacitan ditandai dengan pengguntingan pita bunga di depan kantornya oleh Hasto.
Kantor ini terletak di Jalan WR Supratman, No 08, Sidoharjo, Pacitan, sekitar 750 meter dari Museum dan Galeri Seni SBY-Ani.
Acara peresmian ini dihadiri mantan Bupati Ngawi sekaligus Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Pranowo - Mahfud MD Jawa Timur, Budi Kanang Sulistyono.
Kemudian, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Wakil Bupati Wonogiri Setyo Sukarno, Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, serta seluruh kader dan simpatisan PDIP di Pacitan.