Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru bicara (Jubir) Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Muhammad Ramli Rahim merespons tudingan terhadap Anies Baswedan yang disebut gunakan cara kotor saat debat capres tentang kepemilihan lahan Prabowo mencapai 340 ribu hektare.
Adapun tudingan tersebut diungkapkan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie.
Dalam unggahan terbaru di akun Instagramnya @gracenat menyebut Anies Baswedan sangat agresif dalam dua kali debat capres, menyerang capres Prabowo dengan berbagai cara mulai dari kebohongan sampai fitnah.
Merespons hal itu, Ramli mengungkapkan apa yang disampaikan mantan Gubernur DKI Jakarta itu saat debat capres berdasarkan data.
"Anies berbicara basisnya data dan selebihnya bertanya," kata Ramli kepada awak media, Kamis (11/1/2024).
Menurut Ramli, data luas lahan yang dimiliki Prabowo yang disampaikan Anies Baswedan saat debat adalah berdasarkan referensi dari Jokowi.
Jubir Timnas AMIN ini juga menegaskan saat debat capres Anies Baswedan tidak ada sedikitpun melakukan serangan personal.
"Perlu dipahami yang mana personal properties dan performance accountability," jelasnya.
Baca juga: Survei IPO: Prabowo-Gibran Raih 42.3 Persen, Mahfud Disebut Turunkan Elektabilitas Ganjar
Adapun atas tudingan yang disampaikan Grace Natalie terhadap Anies Baswedan. Ramli menyebut cara tersebut dinilainya untuk cari perhatian.
"Mungkin itulah cara PSI atau cara Grace menarik simpati. Mungkin bagi mereka itu cara baik," tegasnya.