Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Tom Lembong, mantan menteri di Kabinet Joko Widodo (Jokowi) tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 101 miliar.
Tepatnya, harta kekayaan Tom Lembong mencapai Rp 101.486.990.994. Hal ini berdasarkan laporan harta kekayaan yang disampaikannya pada 30 April 2020.
Saat itu, Tom Lembong sudah menyelesaikan jabatannya sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Kini, pemilik nama Thomas Trikasih Lembong itu menyatakan dukungan pada pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) pada Pilpres 2024.
Bahkan di Timnas AMIN -nama tim kampanye pasangan Anies-Muhaimin-, Tom Lembong menjadi co-captain.
Harta Kekayaan Tom Lembong
Mengutip dari LHKPN-nya, ada sejumlah aset yang dimiliki Tom Lembong.
Uniknya, tidak ada aset berupa tanah dan bangunan serta kendaraan seperti mobil dan motor, yang dimiliki Tom Lembong.
Ya, per 2020, Tom Lembong tercatat tidak memiliki satu pun tanah dan mobil.
Aset terbesar yang dimiliki Tom Lembong adalah kepemilikan surat berharga sebesar Rp 94,5 miliar.
Surat berharga meliputi wesel, cek, kuitansi, surat sanggup, bilyet giro, kartu kredit, travels cheque, obligasi, hingga surat saham.
Baca juga: Cak Imin Mengaku Sudah Telepon Tom Lembong, Sosok yang Disebut Gibran dalam Debat Semalam
Selain itu, Tom Lembong juga masih memiliki aset berupa harta lainnya sebesar Rp 4,7 miliar serta kas dan setara kas Rp 2 miliar.
Pria 52 tahun itu juga mempunyai harta bergerak lainnya sebesar Rp 180 juta.
Meski demikian, ia masih memiliki utang sebesar Rp 86 juta sehingga mengurangi jumlah asetnya.
Berikut daftar harta kekayaan Tom Lembong berdasarkan LHKPN pada 2020, dikutip dari elhkpn.kpk.go.id:
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp 0
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 0
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 180.990.000
D. SURAT BERHARGA Rp 94.527.382.000
E. KAS DAN SETARA KAS Rp 2.099.016.322
F. HARTA LAINNYA Rp 4.766.498.000
Sub Total Rp 101.573.886.322
UTANG Rp 86.895.328
TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp 101.486.990.994
Yang perlu diketahui, itu adalah harta kekayaan Tom Lembong pada 2020.
Artinya, bisa jadi ada penambahan atau pengurangan jumlah aset selama empat tahun ini.
Tom Lembong Disebut Gibran
Diketahui, sosok Tom Lembong menjadi sorotan setelah disebut dalam debat keempat calon wakil presiden (cawapres) di JCC Senayan, Jakarta pada Minggu (21/1/2024) malam.
Adalah cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka yang menyebut nama Tom Lembong saat debat.
Tepatnya saat Gibran memberikan pertanyaan pada Muhaimin Iskandar dalam sesi tanya jawab.
Gibran menyinggung Cak Imin yang mengulang jawabannya soal pemerataan pembangunan.
Cak Imin disebut tak paham pada pertanyaannya sendiri karena diberi contekan oleh Tom Lembong.
"Mungkin Gus Muhaimin juga tidak paham dengan pertanyaan yang diberikan ke saya."
"Mungkin itu kan dapat contekan dari Pak Tom Lembong itu kan," kata Gibran.
Tom Lembong memang bukanlah sosok yang asing. Setidaknya bagi ayah Gibran, Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ia pernah menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sejak 27 Juli 2016 hingga 23 Oktober 2019.
Sebelumnya, jebolan Universitas Harvard juga pernah duduk sebagai Menteri Perdagangan dari 12 Agustus 2015 hingga 27 Juli 2016.
Dikutip dari TribunnewsWiki.com, Tom Lembong juga dikenal sebagai penulis pidato andal.
Termasuk ketika masuk di pemerintahan Jokowi kala itu.
Alumni arsitektur dan perancangan kota di Universitas Harvard ini, bertanggung jawab atas sejumlah pidato Presiden Jokowi.
Seperti pidato "Game of Thrones" yang terkenal yang disampaikan Jokowi pada pertemuan IMF-Bank Dunia di Bali pada 2018.
Selain itu, Tom merangkai pidato "Thanos" yang disampaikan Presiden Jokowi dalam World Economic Forum on ASEAN di National Convention Center, Hanoi, 12 September 2018.
(Tribunnews.com/Sri Juliati/Suci Bangun DS)