TRIBUNNEWS.COM - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, buka suara soal rencana Mahfud MD untuk mundur dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).
Rencana Mahfud untuk mundur dari jabatannya sebagai Menko Polhukam disampaikannya dalam acara "Tabrak Prof!" yang diselenggarakan di Bourjuis Cafe, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (23/1/2024) malam.
Pernyataan itu lantas mendapatkan beragam komentar dari berbagai pihak, tak terkecuali FX Rudy.
Ketika ditanya adakah bocoran dari internal PDIP soal kapan Mahfud akan mundur, FX Rudy mengaku tidak tahu.
Namun dia memiliki pandangan tersendiri mengapa pria berusia 66 tahun itu belum juga menanggalkan jabatannya.
Menurutnya, Mahfud MD masih mempertimbangkan pasangan calon (paslon) lain yang sampai saat ini masih berstatus sebagai pejabat negara.
“Capres-nya yang sebelah sana aja nggak mundur, cawapres juga nggak mundur."
"Mungkin ingin memantau atau mengimbangi, Pak Mahfud kan punya strategi sendiri, saya juga nggak ngerti,” jelas FX Rudy saat ditemui di kediamannya, Rabu (24/1/2024), dilansir TribunSolo.com.
Sementara itu, Rudy mengaku memberikan dukungan apabila Mahfud mengundurkan diri.
Dia berpendapat, mundurnya mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu akan berdampak positif bagi Ganjar Pranowo-Mahfud MD jelang pencoblosan Pilpres 2024 yang menyisakan 19 hari lagi.
Jika mengundurkan diri, Mahfud bisa sepenuhnya fokus untuk memenangkan kontestasi Pilpres 2024.
Baca juga: Reaksi Airlangga, Timnas AMIN, hingga TPN soal Rencana Mahfud MD Mundur dari Jabatan Menko Polhukam
“Kalau mundur kan bisa fokus. Saya mendukung kalau Pak Mahfud mau mundur."
"Mohon maaf, kalau mencalonkan presiden-wakil presiden tapi masih tetap menjabat, itu pasti, ya, tidak fokus,” ungkapnya.
Sebagai informasi, awalnya Ganjar Pranowo lah sosok yang menyarankan Mahfud untuk mengundurkan diri.
Ganjar enggan Mahfud dituding memanfaatkan jabatannya untuk meraih kemenangan dalam pemilihan. Pandangan itu pun diamini oleh FX Rudy.