Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon presiden RI (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto menegaskan, dirinya akan memberangus tindak pidana korupsi jika pada pilpres 2024 terpilih menjadi presiden.
Pernyataan itu disampaikan Prabowo saat dirinya menerima dukungan dari Relawan Bakti untuk Rakyat di kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta.
Mulanya, Prabowo menyatakan, di sisa masa hidupnya saat ini, dirinya ingin melihat masyarakat Indonesia tidak lagi mengalami kesusahan.
"Sudah berkali-kali saya berpikir saya sudah tidak bisa lanjut (hidup) lagi. Tapi Yang Maha Kuasa masih selamatkan saya berkali-kali dan sekarang sisa hidup saya saya akan berjuang untuk bangsa dan rakyat Indonesia, dan saya tidak rela melihat rakyat saya masih ada yang susah hidupnya." kata Prabowo di hadapan relawannya, Senin (29/1/2024) malam.
Setelah itu, Prabowo menegaskan kalau salah satu faktor yang membuat masyarakat hidup miskin karena adanya pejabat yang korupsi.
Sehingga, mantan Danjen Kopassus tersebut menyatakan, dirinya akan secara tegas memberantas tindak pidana korupsi yang terus menerus mencuri uang rakyat.
"Saya tidak rela koruptor-koruptor itu terus-menerus mencuri uang rakyat. Saya butuh dukungan saudara, saya butuh mandat dari rakyat Indonesia. 14 Februari berilah mandat kepada Prabowo Gibran," ujar dia.
Baca juga: TERBARU, 5 Hasil Survei Elektabilitas Capres 2024, Anies, Prabowo dan Ganjar Siapa Terkuat?
Perihal dengan dukungan yang diterima dirinya malam ini, Prabowo menyatakan dirinya merasa terhormat.
Oleh karenanya, Prabowo meminta kepada para relawan untuk bisa mewujudkan impiannya itu, dengan memberikan mandat kepadanya pada hari pencoblosan mendatang.
"Kalau 500 ribu orang meyakinkan di hari-hari ini satu orang satu hari, berarti tambah 14 kali 500 ribu. Lumayan itu, tambahan tuju juta suara. Setiap hari yakinkan satu orang, saudaramu, iparmu, besanmu, pamanmu semua keluargamu ya," tandas Prabowo.