Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beredar di media sosial pernyataan eks Politikus PDIP Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengenai alasannya tidak mau memilih pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Dalam video itu, Ahok tidak mau memilih Prabowo-Gibran lantaran pasangan itu memiliki isu terkait alasan kesehatan, emosional, dan tidak bisa kerja.
Kritik tersebut ramai disoroti sejumlah pihak di media sosial.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman menyerahkan masyarakat menilai pernyataan Ahok tersebut.
Menurutnya, masyarakat lebih tahu apakah Presiden Jokowi bisa kerja atau tidak.
"Ya itu kan penilaian ya orang tinggal menilai aja Ahok itu seperti apa, kita kembalikan ke masyarakat. Masyarakat pasti yang lebih tahu kalau Pak Jokowi dibilang tidak bisa kerja kan," kata Habiburokhman saat ditemui di Media Center Prabowo-Gibran, Jakarta, Selasa (6/2/2024).
Baca juga: Ahok Sebut Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja, TKN: Nggak Bisa Kerja Juga Ini Orang, Cuma Bisa Omon-omon
Habiburokhman menuturkan bahwa apa yang disampaikan Ahok tidak tepat.
Ia pun mengungkit kepuasan masyarakat kepada kinerja Presiden Jokowi mencapi 80 persen.
"Approval rate Pak Jokowi itu hampir tembus 80 persen. Itu salah satu rekor," ucapnya.
Ia pun membalas Ahok yang sejatinya juga tidak bisa kerja selama masih menemani Presiden Jokowi menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Dia mengetahui betul kualitas Ahok saat mengusungnya di Pilkada DKI Jakarta 2012 lalu.
Baca juga: Bahlil Respons Kritik Ahok Soal Bansos: Tidak Merepresentasikan Rakyat Kecil
"Kalau Pak Ahok bilang dia tahu Pak Jokowi ya, kita (Gerindra) bilang kita tahu Ahok apasih mampunya Ahok? saya juga tahu dulu pernah sama-sama di Gerindra, saya juga pernah mendukung beliau di 2012 saya juga tahu kualitas dia cuma seperti apa," katanya.
Di sisi lain, Habiburokhman mengungkit bahwa Ahok juga tidak kerja selama ini.
Sebaliknya, ia pun mengungkit Ahok hanya jago omon-omon saja.
"Ya (Ahok) enggak bisa kerja juga ini orang cuma bisa omon-omon," katanya.
Baca juga: Ahok: Saya Egois Jika Tidak Mau Perjuangkan Ganjar dan Mahfud di Pilpres 2024
Sebelumnya, Ahok menyeret Presiden RI, Jokowi dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang dianggap tidak bisa kerja dalam video yang beredar di media sosial.
Saat itu, Ahok terlihat dalam suatu forum berbincang dengan masyarakat.
Ahok saat itu bertanya tentang kinerja Gibran selama dua tahun menjadi Wali Kota Solo.
Dia pun khawatir penunjukkan Gibran sebagai cawapres.
"Kita khawatir kalau tiba-tiba Gibran yang naik. Kalau cuma 2 tahun, karakter teruji kalau ada kekuasaan. Sekarang saya mau tanya, di mana ada bukti Gibran bisa kerja selama jadi Wali Kota?" tanya Ahok.
Mantan Gubernur DKI itu juga bertanya tentang apakah selama ini Jokowi bisa kerja atau tidak. Dia pun mengetahui betul kinerja mantan koleganya tersebut.
"Terus ibu pikir Pak Jokowi juga bisa kerja? Saya lebih tahu dan sebenarnya saya nggak enak bilang depan umum," kata Ahok.