TRIBUNNEWS.COM - Hari pencoblosan atau pemungutan suara Pemilu 2024 tinggal sebentar lagi, tepatnya akan dilaksanakan pada Rabu (14/2/2024) besok.
Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin, mengungkapkan harapannya untuk pelaksanaan Pemilu 2024 yang akan digelar dua hari lagi.
Menurut Ma'ruf, Pemilu yang berjalan aman dan damai saja masih belum cukup.
Menurutnya, Pemilu juga harus dilaksanakan secara demokratis, jujur dan adil.
Hal tersebut diungkapkan Ma'ruf melalui Juru Bicaranya, Masduki Baidlowi.
”Wapres menyampaikan kita sudah pada tahapan akhir pemilu."
"Untuk itu, Wapres menginginkan pemilu bukan sekedar aman dan damai, tapi juga demokratis, jujur dan adil," kata Masduki, Minggu (11/2/2024), dilansir WartakotaLive.com.
Masduki menyebut, Ma'ruf Amin berharap agar pelaksanaan Pemilu, baik di tingkat pusat maupun di daerah, bisa bekerja secara profesional dan penuh amanah.
Terutama pada saat hari pemungutan suara dan proses penghitungan suara di TPS.
Pasalnya, Pemilu yang bermartabat bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara negara.
Selain itu, hal tersebut juga memberikan efek yang baik bagi masa depan demokrasi Indonesia.
Baca juga: Tahun Baru Imlek, Wapres Ajak Umat Konghucu Ciptakan Pemilu Damai
"Ini baik bagi masa depan demokrasi Indonesia," ungkap Masduki.
Lebih lanjut, Masduki mengungkap imbauan dari Ma'ruf Amin agar masyarakat tidak golput dan menolak intervensi dari siapapun, termasuk menolak iming-iming uang dari pihak manapun.
"Sebagai warga negara yang baik hendaknya jangan golput. Juga jangan mau diintervensi oleh siapapun, dengan iming-iming uang atau apapun."