Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - TNI Angkatan Laut (TNI AL) mengerahkan KRI Sultan Iskandar Muda-367 (KRI SIM-367) dan Helikopter Panther HS-1303 untuk mengikuti Latihan Bersama (Latma) Multilateral Naval Exercise MILAN 2024.
Latihan itu berlangsung mulai tanggal 19 - 27 Februari 2024 di Visakhapatnam dan Teluk Benggala, India.
Latihan itu merupakan latihan bersama multilateral yang dilaksanakan setiap dua tahun antara Indian Navy dengan negara-negara sahabat sejak tahun 1995.
Latihan tersebut digelar untuk meningkatkan kerja sama dan profesionalisme militer serta menambah pengetahuan dan pengalaman dalam melaksanakan Operasi Laut melalui Latihan Multilateral yang berskala besar di laut.
Latma MILAN 2024 akan diikuti 47 negara sahabat yang terbagi dalam dua tahap yakni tahap darat (Harbour Phase) pada 19 sampai 23 Februari 2024 dan tahap manuver laut (Sea Phase) di Perairan Teluk Benggala pada tanggal 24 sampai 27 Februari 2024.
"KRI SIM-367 dan Helikopter Panther HS-1303 di bawah pimpinan Dansatgas Latma MILAN 2024 TNI AL, Letkol Laut (P) Mochamad Fuad Hasan, S.E., MMDS., melaksanakan berbagai aktivitas selama perjalanan lintas laut (linla) dari Pangkalan Surabaya menuju Visakhapatnam, India, dalam rangka persiapan mengikuti Latma tersebut," kata keterangan resmi Dinas Penerangan TNI AL pada Kamis (15/2/2024).
Materi yang dilatihkan antara lain latihan Gunnex, ADEX, CASEX, Pengendalian Helikopter, dan Peran Penyelamatan Kapal.
Baca juga: Kapal RS TNI AL Bongkar 242 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina di Pelabuhan El Arish
Selain itu, selama lintas laut juga dilaksanakan latihan kesenian Tari Saman dan Jaranan yang rencananya akan ditampilkan oleh para prajurit KRI SIM-367 pada saat penyelenggaraan Latma tersebut.
Berbagai aktivitas latihan dan kesenian tersebut dilaksanakan dalam rangka mempertahankan kemampuan dan profesionalisme prajurit matra laut.
Selain itu, juga dalam upaya mengemban misi diplomasi TNI AL di kancah dunia dengan menampilkan berbagai budaya dan kesenian nusantara dalam suatu kegiatan yang bersifat global.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan bahwa keterlibatan TNI AL dalam Latma ini merupakan salah satu program TNI AL dengan Indian Navy dalam rangka meningkatkan profesionalisme, mempererat hubungan kerja sama, dan secara eksternal memiliki tujuan untuk meningkatkan peran diplomasi TNI AL.
"Kasal menekankan kepada seluruh prajurit Jalasena untuk senantiasa memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan serta menjaga nama baik TNI, khususnya TNI AL, bangsa, dan negara", kata keterangan tersebut.