TRIBUNNEWS.COM - Istri Bupati Trenggalek Mohammad Nur Arifin, Novita Hardini, menjadi satu-satunya caleg yang berpotensi lolos ke DPR RI dari Dapil Jawa Timur (Jatim) VII.
Dapil Jatim VII mencakup wilayah Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Magetan, dan Ngawi.
Novita mengamankan satu kursi dari PDI Perjuangan (PDIP) untuk berlenggang ke Senayan dengan memperoleh 148.232 suara.
Ia menjadi pendatang baru di Senayan dan mengalahkan petahana yang juga kembali maju lewat Dapil VII, yakni eks juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi.
Pelaksana Tugas Wakil Ketua KPK periode 20 Februari - 20 Desember 2015 itu, hanya memperolah 55.176 suara.
Dari komposisi perolehan suara di Dapil VII Jatim, PDIP hanya berpotensi dapat 2 kursi.
Johan Budi berpotensi gagal karena juga disalip caleg PDIP lainnya, yakni Budi Sulistyo yang meraup 115.425 suara.
Lantas seperti apa profil Novita Hardini, satu-satunya srikandi yang berpotensi lolos dari Dapil Jatim VII ke Senayan?
Profil
Novita Hardini merupakan wanita berusia 33 tahun yang lahir pada 22 November 1990.
Novita merupakan istri Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin.
Baca juga: 8 Caleg Dapil Jatim VII Berpotensi Lolos ke DPR RI: Ada Wajah Baru, Istri Bupati Trenggalek
Dikutip dari Surya.co.id, Novita merupakan anak bungsu dari 11 bersaudara dari seorang anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Ia dikenal sebagai politikus yang aktif di bidang pendidikan, pemberdayaan perempuan, dan pembinaan masyarakat.
Sebagai seorang istri Bupati, ia menjabat sebagai Ketua Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek.