TRIBUNNEWS.COM - Tensi Pilkada Jakarta 2024 disebut-sebut tetap tinggi meski kini sudah bukan berstatus sebagai ibu kota Indonesia.
Nama-nama calon yang akan diusung oleh partai politik (parpol) pun sudah mulai bermunculan.
Setidaknya, sudah ada dua nama kuat yang diusung oleh partai politik (parpol) yaitu mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2023, Anies Baswedan dan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Diketahui, Anies sudah resmi diusung oleh Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB DKI Jakarta untuk menjadi cagub pada Rabu (12/6/2024).
Sementara, Ridwan Kamil digadang akan diusung oleh Partai Gerindra untuk bersaing dengan Anies.
Pengusungan terhadap Ridwan Kamil pun disebut tinggal menunggu keputusan dari Partai Golkar selaku partai yang menaungi sosok yang akrab disapa Kang Emil tersebut.
Bahkan, Waketum Partai Gerindra, Habiburokhman sesumbar bahwa Ridwan Kamil mampu mengalahkan Anies di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Dia beralasan, rakyat Jakarta membutuhkan sosok baru sebagai pemimpin dan tidak mau terlibat dengan masalah-masalah lama.
"Penantangnya (Anies) insyaallah akan menang, kalau kita cari yang benar-benar kuat seperti Pak Ridwan Kamil. Kenapa? Karena rakyat Jakarta ini kan selalu ingin yang baru. (Rakyat Jakarta) Selalu ingin orang yang tidak terlibat masalah-masalah lama," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (13/6/2024).
Baca juga: PDIP Sebenarnya Ingin Usung Anies di Pilkada DKI Jakarta 2024, tapi Jadi Opsi Kedua
Optimisme Habiburokhman pun bertambah karena Anies kalah dari pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024.
"Walaupun tipis, tapi kalau kalah, ya tetap kalah. Sehingga kalau ada orang baru, sosok baru menantang Pak Anies besok ini, saya pikir peluangnya besar untuk bisa menang," kata Habiburokhman.
Berkaca dari memanasnya persaingan antara Anies dan Ridwan Kamil, bagaimana elektabilitas mereka sebagai cagub di Pilkada DKI Jakarta 2024? Berikut datanya berdasarkan tiga lembaga survei.
Arus Survei Indonesia (ASI)
Berdasarkan survei dari Arus Survei Indonesia (ASI) yang dilakukan pada 23-29 April 2024, elektabilitas Ridwan Kamil lebih unggul ketimbang Anies.