News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Saat PKS Minta Jatah di Jakarta hingga Tunggu Tawaran Gabung Pemerintahan Prabowo

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden PKS Ahmad Syaikhu. PKS menyatakan menolak usulan Rancangan Undang-Undang tentang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ). Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, minta jatah di Jakarta hingga menunggu tawaran Gerindra untuk diajak gabung pemerintah.

"Oleh karena itu, saya kira Untuk Pak Dasco khususnya dan Gerindra ajak-ajaklah PKS," kata Syaikhu.

Ia berharap Gerindra tak hanya mengajak NasDem dan PKB, tetapi juga mengajak PKS untuk bergabung ke dalam pemerintahan.

"Jangan cuma sekadar ngajak NasDem dan PKB, PKS ditinggalkan sendirian," ucapnya.

Adapun Partai NasDem, PKB, dan PKS merupakan rekan koalisi pada Pilpres 2024.

Ketiganya tergabung dalam Koalisi Perubahan dan saat itu mengusung pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Namun, setelah pemilihan presiden berakhir, PKB dan NasDem memberikan sinyal akan bergabung dengan pemerintahan.

Bahkan, Prabowo Subianto telah bertemu dengan Ketua Umum NasDem, Surya Paloh dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar.

Tunggu Tawaran Gabung Pemerintahan

Saat ini, PKS menunggu tawaran untuk bergabung dalam kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Ahmad Syaikhu menegaskan hal itu terkait harapan diajak Gerindra bergabung dengan pemerintahan baru nanti.

"Ya, nanti kan tawarannya belum," ujar Syaikhu usai menghadiri Harlah ke-26 PKB di JCC Senayan, Jakarta, Selasa malam.

(Tribunnews.com/Deni/Chaerul Umam)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini