News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Kaesang Istikharah Maju Pilgub DKI atau Jateng, Siap Lawan Anies Tapi Elektabilitas Minim

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep - soal kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2024

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep masih menunggu petunjuk atau istikharah untuk mempertimbangkan maju di Pilkada Serentak 2024.

Terutama dalam dua wilayah, yakni Pilkada Jakarta atau Jawa Tengah.

Hal itu diungkapkan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berada di Kantor DPP PKB, Senen, Jakarta, Selasa (6/8/2024).  

Kepada awak media, Kaesang juga melempar sinyal siap mengikuti Pilkada DKI Jakarta.

“Untuk DKI kita masih menunggu, saya sendiri masih istikharah dulu."

"Tapi, ketika ada permintaan dari masyarakat terkhusus DKI, saya siap,” kata Kaesang dikutip dari Kompas.com.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar juga memberikan penekanan terkait pernyataan Kaesang tersebut.

Cak Imin, sapaannya, mengatakan memang benar kaesang saat ini sedang mempertimbangkan matang-matang terkait hal itu.

"Mas Kaesang juga katanya menunggu, istikharah. Terus bagaimana ini, DKI atau Jateng? Nanti menunggu istikharahh,” kata Muhaimin, setelah keduanya bertemu kurang lebih 45 menit.

Oleh karena itu, dengan mempertimbangkan situasi ini, maka PKB belum berdiskusi soal kerja sama pada Pilkada Jakarta.

“PKB menyangkut (Pilkada) DKI ini dalam proses pematangan yang tentu dengan diskusi dengan PSI juga salah satu proses pematangan,” ujar Cak Imin.

PKB, lanjut Cak Imin, juga masih menunggu dinamika politik yang terjadi menuju pendaftaran Pilkada 2024.

Baca juga: Pertemuan Singkat Cak Imin dan Kaesang, Ternyata Bahas Pilkada Jateng Hingga Jakarta

Namun, ia tetap menyambut baik berbagai upaya kerja sama yang dijajaki PKB dan PSI.

“PKB menginginkan kerja sama di mana pun dengan PSI, soal nanti jodoh kayak apa, itu ada prosesnya,” kata Cak Imin.

Pilgub DKI

Jika memang Kaesang diminta masyarakat untuk maju Pilgub DKI Jakarta 2024, ia mengaku siap bahkan jika harus melawan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil.

"Ketika ada permintaan dari masyarakat khususnya DKI, saya siap untuk melawan Pak Anies Baswedan"

"Saya pun juga siap untuk melawan Pak Ridwan Kamil. Saya kira itu aja," kata Kaesang.

Untuk diketahui, dua sosok tersebut, yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil jadi sosok yang berpotensi maju Pilkada Jakarta 2024.

Anies Baswedan didukung Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Sementara itu Ridwan Kamil bakal diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri dari Golkar, Gerindra, Demokrat, dan PAN.

Di sisi lain, dalam kontestasi Pilkada Jawa Tengah, PSI rencananya bakal mengeluarkan surat rekomendasi untuk Ahmad Luthfi sebagai calon gubernur.

"Seperti yang saya bilang sebelumnya, Jawa Tengah ini rekom dari PSI akan segera kami berikan kepada Bapak Ahmad Luthfi," ucap Kaesang.

Elektabilitas Calon di DKI

Berdasarkan hasil survei Carbon and Environmental Research Indonesia (CER Indonesia) yang dilakukan selama periode 20 Juni hingga 30 Juni 2024, Anies Baswedan berada di urutan pertama.

Anies memimpin jauh dengan meraih elektabilitas 46,4 persen

Urutan kedua ada Basuki T Purnama atau Ahok dengan elektabilitas 25,3 persen.

Elektabilitas Ridwan Kamil lagi-lagi kalah dari Anies berdasarkan survei yang dilakukan oleh CER Indonesia.

Adapun Ridwan Kamil di peringkat ketiga dengan elektabilitas sebesar 16,8 persen.

Sementara Kaesang berada di urutan keempat dengan elektabilitas 3,5 persen.

Berikut urutan elektabilitas versi CER Indonesia.

  • Anies Baswedan: 46,4 persen
  • Basuki T Purnama: 25,3 persen
  • Ridwan Kamil: 16,8 persen
  • Kaesang Pangarep: 3,6 persen
  • Sandiaga Uno: 1,9 persen
  • Ahmad Sahroni: 1,2 persen
  • Andika Perkasa: 0,8 persen
  • Tri Rismaharini: 0,2 persen
  • Sudirman Said: 0,2 persen
  • Heru Budi Hartono: 0,2 persen

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Chaerul Umam/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Kompas.com/Tatang Guritno)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini