TRIBUNNEWS.COM - Partai Gerindra menunggu pernyataan resmi PKS untuk bergabung bersama Koalisi Indonesia Maju (KIM) guna mendukung Ridwan Kamil pada Pilkada DKI Jakarta 2024.
Politikus Gerindra, Ahmad Riza Patria, mengatakan pihaknya saat ini terus melakukan komunikasi dengan PKS.
"Terkait PKS kita tunggu saja pernyataan resmi dari PKS yang akan menyampaikan."
"Mudah-mudahan PKS sebagai pemenang Pemilu di DPRD Jakarta bisa bergabung bersama kami mengusung Ridwan Kamil," ujar Riza, Kamis (15/8/2024) dikutip dari tayangan YouTube KompasTV.
Riza menilai, PKS telah mempunyai keinginan untuk bergabung bersama KIM.
Hal itu, ia simpulkan merujuk dari pernyataan dari sejumlah petinggi PKS di media massa.
Namun, sejauh ini dirinya memang belum mendengar langsung pernyataan PKS mengenai keinginan untuk gabung KIM itu.
"Jadi saya sendiri tidak ingin mendahului, sekalipun pimpinan kami terus berkomunikasi dengan PKS," ujar Riza.
Riza berharap, partai di luar KIM bisa segera gabung, sehingga koalisinya bisa semakin solid untuk mengusung mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, di Pilkada Jakarta nanti.
"Kami berharap memang KIM ini bisa kompak, bisa solid mengusung Kang Emil di Jakarta dan tentu kami akan senang apabila ada partai lain di luar KIM yang akan bergabung, termasuk PKS," kata Riza.
Baca juga: Zulhas Sebut Politikus PKS Ini Sosok Terkuat Dampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
Sebelumnya, kabar merapatnya PKS ini juga direspons langsung oleh Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.
Prabowo mengatakan, pihaknya terus melakukan komunikasi dengan PKS.
Menurutnya, dalam waktu dekat, KIM akan segera mengumumkan partai mana yang akan bergabung.
"Ya ini terus kita, kita terus konsultasi komunikasi. Insya Allah dalam waktu dekat kita umumkan," ujar Prabowo di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2024) malam.