News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Warga Jakarta Disebut Tolak Sosok RK: PKS Bilang Pemilihnya Rasional, Tak Semuanya Pendukung Anies

Penulis: Reza Deni
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil. Anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Iskan Qolba Lubis membantah bila warga Jakarta menolak sosok Cagub Ridwan Kamil.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Iskan Qolba Lubis membantah bila warga Jakarta menolak sosok Cagub Ridwan Kamil.

Menurutnya, pendukung PKS tidak seluruhnya merupakan pendukung Anies.

"Enggak mungkin semua (pendukung PKS adalah pendukung Anies). PKS itu adalah pemilih yang sangat rasional, jadi PKS ada sistem, perkiraan sudah diperhitungkan. Santai saja," kata Iskan kepada wartawan, Jumat (6/9/2024).

Dia mengatakan bahwa pemilih di Jakarta pun juga rasional.

Baca juga: Ridwan Kamil Datangi Rumah JK, Sinyal RK-Suswono Dapat Endorse Anies di Pilkada Jakarta?

Hal itu ditunjukkan lewat pemenangan legislatif di Jakarta, yang pada tahun ini dimenangkan PKS, padahal 5 tahun sebelumnya PDIP yang juara.

"Pernah PPP, pernah PKS, PKS sudah dua kali, pernah PDIP, jadi saya pikir Jakarta itu orangnya sangat rasional," kata Iskan.

Menurutnya, warga Jakarta terbuka terhadap siapapun yang maju sebagai cagub.

"Dia perangnya itu perang ide. Menurut saya kasih kesempatan lah kepada semua kan, kan semua anak bangsa juga ya kan," sambungnya.

Karena itulah, dia yakin kader PKS di Jakarta bakal bergerak memenangkan RK-Suswono.

"PKS itu dia gelombang besar. Kalau dia sudah keliling ke mana-mana, PKS itu sistem. Dulu waktu Anies di DKI, surveinya kalah Anies. PKS pun bergerak," pungkas Iskan.

Baca juga: Bukan Anies Baswedan, Ketua Tim Pemenangan Pramono-Rano adalah Cak Lontong

Ridwan Kamil sendiri mengaku tidak masalah jika memang ada warga yang tidak menerima kedatangannya. Lagi pula, kehadirannya hanya memenuhi undangan.

"Engga ada masalah, jadi saya ke sana kan undangan oleh kholifah dari Makom Mbah Priok, kebetulan ada acara haul. Kalau ditolak saya kan engga disediakan podium," kata RK saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (5/9/2024).

RK pun mengatakan pihaknya juga menghormati pendukung Anies memberikan penolakan kepada dirinya.

Dia pun melihat insiden itu sebagai ekspresi demokrasi.

"Di sana saya dihormati, bahwa di sana ada pendukung dari siapa pun, itu lah indahnya demokrasi, ekspresi itu ada yang pakai jempol, ada yang berteriak, ada yang bikin spanduk, saya sudah mengalami dua kali Pilkada mirip-mirip," katanya.

RK pun menyatakan pihaknya menerima dengan lapang dada dan berterima kasih atas penolakan tersebut.

"Jadi saya enggak gimana-gimana, diterima dengan lapang dada berterima kasih atas ekspresinya," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini