Sherly, kata dia, sempat dirawat di puskesmas sekitar lokasi kejadian sementara almarhum Benny dirawat di RSUD setempat.
Namun demikian, kata dia, fasilitas kesehatan baik di puskesmas maupun di RSUD setempat tersebut terbatas.
Setelah dievakuasi ke Luwuk Banggai menggunakan helikopter kepolisian hari ini, Sherly kemudian mendapatkan perawatan selama kurang lebih satu jam dengan tim dokter yang didatangkan oleh pemerintah daerah setempat dan kepolisian.
"(Kini dirawat) Di RSPAD. Supaya beliau bisa kalau sudah agak enakan bisa di sini untuk mendampingi keluarga yang lain menerima para tamu, VVIP, handai tolan, sahabat yang ingin memberikan penghormatan terakhir kepada Benny Laos," kata dia.
Diberitakan sebelumnya Calon Gubernur Maluku Utara nomor urut 4, Benny Laos, meninggal dunia akibat speedboat yang ditumpanginya terbakar dan meledak di Pelabuhan regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara pada Sabtu (12/10/2024).
Sebelum dinyatakan meninggal, Benny Laos sempat mendapatkan penanganan intensif oleh tim medis di RSUD Bobong.
Benny Laos juga sempat mendapatkan tindakan Resusitasi Jantung Paru (RJP) sekitar 2 jam lamanya.
Namun demikian, nyawa Benny Laos tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pukul 17.20 WIT.
Baca juga: Mendagri hingga Ketum Parpol Melayat ke Rumah Duka Sentosa Tempat Jenazah Benny Laos Disemayamkan
Selain Benny Laos, lima orang lainnya yakni Ketua DPW PPP Prov Malut Mubin A Wahid, Anggota Polres Kepulauan Sula Bripka Hamdani Buamonabot, Â anggota DPRD Provinsi Maluku Utara Ester Tantri, Nasrun, dan Mahsudin Ode Muisi juga tewas dalam kecelakaan tersebut.
Sebanyak 16 orang lainnya mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis.