Ia mengaku, meski tidak membawa uang saat mensosialisasikan diri namun ia menyebut sepanjang yang dijalani belum ada yang tidak mendukung langkahnya.
"Untuk publik responnya cukup positif. Artinya mereka mengatakan ambil duitnya jangan pilih orangnya itunya kata mereka. Di publik sudah banyak yang memahami itu,"
"Mereka butuh program butuh orang yang memang turun ke masyarakat tau isunya dan bagaimana penyelesaiannya dan solusinya," ucap Rian.
Rian menargetkan untuk kedepan bisa dapat minimal 8 ribu suara.
Ia mengaku sudah tau cara untuk mendapatkannya. Selain door to door juga terus melakukan silaturahmi.
"Memang belum pernah dengar dengan 10 juta jadi. Tapi aku berkeyakinan seperti kawan kita yang di Medan hanya tukang gojek tapi bisa jadi anggota DPRD,"
"Ada juga yang bilang aku Caleg miskin. Saya tegaskan sama yang bilang justru saya Caleg miskin kamu orang miskin jadi wakil kamu,"
"Ketika orang kaya mewakili kami dia bisa nggak perduli. Kalau pakai politik uang sampai disitu hubungan kalian. Untuk mewakili orang miskin harus ada perwakilan orang miskin," ucap Rian.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Caleg Ini Bermodalkan Gorengan untuk Sosialiasi, Ingin Buktikan Modal 10 Juta Bisa Duduk di DPRD