TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--Polres Metro Jakarta Selatan menangkap seorang remaja berinisial IL (17) yang diduga sebagai pelaku pembunuh Dwi (14), siswa SMP yang jenazahnya ditemukan membusuk di sebuah tanah kosong di Jalan Parakan, Pamulang 7 Desember lalu. IL dicokok Polres Jakarta Selatan pada hari Rabu (12/12/2012) kemarin.
"Tanggal 12 kemarin, kami berhasil menangkap satu tersangka pelaku dengan inisial IL berusia 17 tahun," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Hermawan di Mapolres Jakarta Selatan, Kamis (13/12/2012)
Menurut Hermawan, setelah melakukan penyelidikan petugas kepolisian berhasil menangkap IL di rumahnya di yang terletak tak jauh dari lokasi kejadian pada Rabu (12/12/2012) kemarin.
Dari pemeriksaan terhadap tersangka, diketahui bahwa tersangka pada saat melakukan aksinya berada dibawah pengaruh obat-obatan
Tersangka mengkonsumsi delapan butir pil "Double H" yang mengakibatkan tersangka mabuk. Dalam keadaan mabuk tersangka kemudian menemui korban di warnet dan mengajak korban berjalan-jalan dengan alasan mengajak mencari tempat untuk merokok.
Ketika berada di TKP di Jalan Parakan, Pamulang, pada saat korban lengah tersangka memukul bagian belakang kepala korban dengan menggunakan sebatang kayu besar.
"Korban jatuh dan tersangka mengambil handphone milik korban," imbuh Hermawan.
Setelah mengambil hanphone milik korban, tersangka kemudian meninggalkan korban begitu saja di lokasi. Menurut pengakuannya, tersangka saat itu tidak tahu jika ternyata korban meninggal akibat pukulan tersangka.
"Ia kemudian menjual hanpdhone Nokia Asha 305 milik korban seharga Rp. 230.000 dan uangnya untuk beli minuman keras," tandas Hermawan.