Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com Nicolas Timothy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertemuan seluruh gubernur se-Asia Tenggara yang tergabung dalam ASEAN, ternyata hanya membahas hal yang remeh temeh.
Hal itu, diakui sendiri oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Ia mengatakan, pertemuan itu hanya membahas persoalan sederhana dan yang dapat dikonkretkan di lingkungan pemerintah daerah.
"Jadi, pertemuan ini memang banyak berbicara masalah, ya kami tidak usah bicara yang tinggi-tinggi lah. Kalau yang tingkat tinggi itu urusan negara, pusat," ujar Joko Widodo disela acara yang digelar di Hotel JW Marriot, Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2013).
"Misalnya, bagaiman pertukaran pelajar, kemudian yang kemarin untuk joint promotion, terus untuk turisme, kemudian public service improvment, perbaikan pelayanan kepada masyarakat. Ya itu lebih ril," ucap Jokowi.
Terkait acara yang telah berlangsung selama dua hari ini, Jokowi mengungkapkan pertemuan ini bukanlah internal meeting, melainkan reguler meeting yang pelaksanaannya bisa dilakukan sesering mungkin.
"Reguler meeting ini bisa dilakukan enam bulan, bisa empat bulan bisa tiap tahun," tutur Jokowi.