Laporan Wartawan Tribunnews.com Nicolas Timothy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, sudah mendapatkan dua perusahaan yang memenangkan tender proyek pembangunan jalur mode transportasi massal tersebut.
"Dua perusahaan konsorsium yang menangkan tender ini yaitu konsorsium Tokyu-Wika dan konsorsium Obayashi-Shimizu-Pembangunan Jaya," kata Direktur Utama PT MRT Jakarta Dono Boestami, Senin (24/9/2013).
Dono menjelaskan, kedua konsorsium pemenang tender tersebut akan mengerjakan proyek jalur layang yang membentang dari Lebak Bulus sampai Senayan.
"Untuk paket CP 101 dan CP 102, digarap konsorsium Tokyu-Wika. Sementara paket CP 103 digarap Konsorsium Obayashi-Shimizu-Pembangunan Jaya," ucap Dono.
Dono melanjutkan, kontrak pengerjaan proyek CP 101 atau proyek Lebak Bulus-Fatmawati ini senilai 15 miliar yen. Sementara, paket CP 102 atau proyek Blok M-Al-Azhar, nilai kontraknya 10 miliar yen.
Sedangkan kontrak proyek CP 103 atau proyek Patung Pemuda hingga Senayan bernilai 10 miliar yen. "Untuk pengerjaan tahap awal, akan dikerjakan di Dukuh Atas," tandasnya.