News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Alasan Daerah Penyangga Enggan Berikan Lahan untuk Sampah Jakarta

Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Gusti Sawabi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SAMPAH MENUMPUK - Tumpukan sampah di wilayah Rt 10/02, Kelurahan Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, makin menggunung dan belum juga diangkut Selasa (4/2). Lokasi pembuangan sampah ini berdekatan dengan lokasi pengungsian warga korban banjir, selain menimbulkan bau yang kurang sedap juga mengancam kesehatan para pengungsi yang menggelar tenda darurat di rel kereta api. (Warta Kota/nur ichsan)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengelolaan sampah turut menjadi bagian masalah dari sekian problem yang ada di Jakarta. Daerah penyangga sekitar Jakarta pun seperti enggan memberikan lahannya untuk dijadikan tempat pengolahan sampah dari Jakarta.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menjelaskan pengolahan sampah yang belum maksimal dari Pemprov DKI dinilainya menjadi sebab daerah penyangga enggan memberikan lahannya.

"Kalau di Jakarta ada pengolahan sampah ramah lingkungan, tidak menimbulkan bau, dan bernilai ekonomis, mungkin daerah penyangga mau memberikan lahannya," kata orang nomor satu di Jawa Barat itu, Senin (10/2/2014).

Pria yang akrab disapa kang Aher itu mengatakan konsep megapolitan yang menghubungkan Jakarta dengan daerah penyangga sekitarnya adalah sebuah keniscayaan. Ia pun setuju dengan usulan mantan Gubernur DKI Sutiyoso, yang menyatakan perlu ada lembaga atau kementerian khusus yang mengatur Jabodetabekjur.

"Dari awal saya setuju karena bagaimanapun megapolitan sebuah keniscayaan. Ketika Depok, Bogor, Bekasi, Tangerang semakin besar, pasti menyatu dengan Jakarta," tukasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini