Laporan Wartawan Warta Kota, Fitriyandi Al Fajri
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mengenakan seragam tahanan warna oranye tatapan mata Kartika (21) terlihat kosong. Rambut panjangnya tampak berantakan. Saat duduk di sudut ruangan seukuran 3x3 meter, janda beranak satu ini selalu memanggil nama anaknya yang berusia tiga tahun.
Dengan lirih, berkali-kali ia menyampaikan rasa penyesalan atas perbuatannya mencuri sebuah ponsel milik pengunjung mal ITC Mangga Dua, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara pada Sabtu (15/2/2014) siang.
Selama di dalam sel tahanan, janda muda berkulit putih ini tak menyentuh makanannya. Sepiring nasi beserta lauk pauknya, yakni ayam goreng dan sayuran buncis masih tertata rapi di sel tahanannya. Segelas air mineral juga tak diminumnya.
Selain Kartika, turut pula dua wanita rekannya yang lain, yakni Insianah (35) dan Mira (33). Setelah beraksi sebanyak delapan kali, trio janda ini akhirnya merasakan dinginnya tidur di hotel prodeo. Beralaskan sebuah tikar, ketiganya duduk berjejer dalam ruangan yang dilapisi teralis besi.
"Ampuni saya pak. Saya minta ampun, saya menyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi," ujar Kartika sambil menangis tersedu-sedu di hadapan polisi yang berjaga pada Minggu (16/2/2014) kemarin.
Meski meminta pengampunan dan menyesali perbuatannya, namun polisi tetap memproses aksi kriminalnya itu.