TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Rasa sakit tidak menghalangi Rahadian Purwa Kusuma (17) siswa kelas XII IPA 3 SMAN 13 Koja, Jakarta Utara ini.
Meski didera sakit tulang punggung, Rahadian tetap melaksanakan Ujian Nasional (UN) di sekolahnya pada Senin (14/4/2014). Akan tetapi, siswa yang tertarik dengan mata pelajaran Kimia ini mengikuti UN di ruang Unit Kesehatan Sekolah (UKS) di SMAN 13.
Hal itu mengingat Rahadian tidak diperbolehkan duduk terlalu lama, sehingga ia hanya bisa mengerjakan soal ujian di atas kasur perawatan di ruang UKS sekolah. Pengamatan Warta Kota di lapangan, mengenakan seragam sekolah Rahadian tampak tenang dan fokus mengerjakan soal.
Di ruang UKS ia diawasi oleh dua guru pengawas yang berasal dari luar sekolah. Tidak ada rasa gelisah yang terpancar dari wajahnya meski diawasi oleh dua orang guru. Saat mengisi lembar jawaban dengan cara membulatkan kolom pilihannya, Rahadian juga mengisinya sendiri.
Padahal posisi tubuhnya yang terbaring di atas kasur itu sebetulnya sulit untuk mengisi lembar jawaban komputer (LJK) yang dimilikinya. Untuk memudahkannya, Rahadian menjepit kertas jawabnnya dengan papan ujian. Setelah itu tangan kiri menahan papan, dan tangan kanannya mengisi lembar soal. Ketika ditemui di sela-sela waktu istirahatnya, Rahadian mengaku yakin bisa lulus ujian meski dirinya mengerjakan soal dalam keadaan yang tidak fit.
Rahadian mengaku, selama menjalani perawatan di rumah maupun di tempat berobat ia rutin belajar. "Soalnya sih tidak terlalu susah, karena selama sakit saya tetap belajar dengan giat," ujar Rahadian pada Senin (14/4/2014).
Meski demikian, Rahadian tidak menampik bahwa beban psikis mengerjakan soal di ruang sendiri lebih berat dibandingkan mengerjakan soal di dalam kelas bersama teman-temannya yang lain.
"Yah perasaan deg-degan aja ngerjain soal sendirian. Karena kalau ujian selama ini kan ramai-ramai sama teman di kelas, tapi sekarang sendirian," katanya.