TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Djoko Suyanto merampungkan pemeriksaan KPK, Selasa (16/9/2014) sore.
Didampingi ajudannya, Joko yang hadir sebagai saksi untuk pemberkasan tersangka Jero Wacik, sempat memberikan keterangan kepada wartawan ketika keluar kantor KPK
Dia menuturkan, oleh penyidik KPK dikonfirmasi mengenai keterangan Staf Khusus Presiden bidang komunikasi dan politik, Daniel Sparringa, yang diperiksa pada Selasa pekan lalu.
"Pada hari ini saya diperiksa, surat diterima jam 3 sore kemarin, saya harus hadir jam 10 pagi tadi dan dimulai jam 11. Jadi intinya ada konfirmasi terhadap keterangan Pak Daniel Sparringa," kata Djoko yang hadir menggunakan batik cokelat.
Keterangan apa yang dimaksud, Djoko berdalih itu materi perkara, sehingga tak dapat ia membukanya kepada media saat ini. Djoko juga enggan membeberkan soal pertemuan atau rapat-rapat pihaknya dengan Menteri ESDM Jero Wacik.
"Tapi semua terkait dengan apa yang disampaikan Pak Daniel Sparringa itu dikonfirm kepada saya," kata Djoko.
Joko mengatakan dirinya ditanyai lebih dari 15 pertanyaan oleh penyidik. Namun, intinya mengenai keterangan Daniel Sparringa. Dan beberapa keterangan Daniel, ia mengakui kepada penyidik.
"Ada 15 sampai 16 pertanyaan. Kesatu sampai empat itu tentang data," kata Djoko. Tetapi lagi-lagi ia tak mau mengatakan data apa yang dimaksud.
Dalam kesempatan sama, Djoko Suyanto membantah pernah menerima sesuatu berupa uang atau barang dari Jero Wacik. Demikian pula dengan anggaran rapat pihaknya bersama kementerian ESDM.
"Tidak ada, tidak ada. Hanya mengklarifikasi keterangan pak Daniel," katanya.