News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kontroversi Ahok

Ahok Rahasiakan Nama Wakil Gubernur, Katanya Biar Seru

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ahok di Balai Kota

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Siapa yang akan menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta masih ditutup rapat Basuki Tjahaja Purnama meskipun namanya sudah disiapkan Mantan Bupati Belitung Timur tersebut.

"Yang pasti bukan Raisa bukan Dian Sastro lagi. Karena bini gue marah. Kalau yang lain tunggu suratnya (PP)," kata pria yang akrab disapa Ahok saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (25/11/2014).

Namun, saat ini rupanya Ahok mulai membuka ruang untuk sejumlah nama. Ia pada kesempatan sebelumnya mengaku tidak alergi bila pendampingnya berasal dari orang politik dan saat ini ia pun tidak mempermasalahkan pendampingnya dari kaum perempuan atau laki-laki. Sebelumnya Ahok, memilih pendampingnya lebih bagus seorang perempuan supaya tidak bertengkar dalam memimpin Jakarta.

"Mau perempuan atau laki-laki sama saja," ujarnya.

Namun, siapa orang yang akan duduk sebagai wakil gubernur Ahok ingin memberikan kejutan. Meskipun sebenarnya bebera orang di sekelilingnya sudah tahu nama yang akan diajukannya kepada presiden. Tapi dia tidak mau membocorkan terlebih dahulu namanya.

"Kalau saya bilang sekarang nanti nggak seru lagi," ucapnya.

Saat ini Ahok masij menunggu keluarnya Peraturan Pemerintah (PP) terkait prosedur pengajuan calon wakil gubernur DKI Jakarta. Jumat (28/11/2014) diperkirakan PP tersebut akan diterima dirinya. Sehingga Senin (1/12/2014) dirinya bisa mengajukan nama.

"Kita mesti baca dulu PP-nya seperti apa dan 15 hari kerja itu bukan 15 hari kalender, jadi hari terakhir itu mengajukan saya bisa 6 Desember 2014, jadi diharapkan PP keluar tanggal 28 November 2014, saya masih ada waktu tanggal 2 Desember 2014 bisa mengajukan itu," ucapnya.

Basuki Tjahaja Purnama dilantik Presiden Joko Widodo menjadi Gubernur DKI Jakarta, Rabu (19/11/2014). Masih ada 10 hari kerja waktu untuk mengajukan nama wakilnya.

Saat ini menyeruak nama Boy Sadikin untuk mendampingi Ahok sebagai Wakil Gubernur. Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta tersebut disebut Fraksi PDI Perjuangan di DPRD DKI Jakarta merupakan orang yang akan didorong partai berlambang banteng moncong putih. Bagaimana pun Jokowi-Ahok saat Pilkada DKI 2012 berhasil duduk menjadi gubernur dan wakil gubernur karena diusung PDI Perjuangan dan Partai Gerindra.

Saat itu, Jokowi membawa bendera PDI Perjuangan dikawinkan dengan Ahok yang saat itu membawa bendera Partai Gerindra. Namun di tengah perjalanan, Jokowi mencalonkan diri menjadi presiden dan terpilih menjadi orang nomor satu di Indonesia, sehingga Ahok sebagai wakil gubernur yang sudah menyatakan diri keluar dari Partai Gerindra akhirnya menempati posisi gubernur DKI Jakarta.

Selain nama Boy Sadikin, Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup DKI Jakarta Sarwo Handayani pun pernah disebut-sebut Ahok cocok menjadi pendampingnya sebagai Wakil Gubernur.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini