TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya melakukan Operasi Lilin Jaya 2014 pada 23 Desember sampai dengan tanggal 2 Januari 2015. Operasi ini dalam rangka pengamanan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2015.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Unggung Cahyono, mengatakan pihaknya menerjunkan 3,943 personil. Polda Metro Jaya didukung lima Satuan Setingkat Kompi (SSK) dari Mabes Polri dan dua SSK dari Kodam Jaya.
"Untuk pengamanan natal, ada 1.960 gereja yang harus diamankan terus termasuk malam Tahun Baru ada 6 titik kegiatan malam Tahun Baru, mulai dari HI, Monas, Ancol, Taman Mini Indonesia Indah, Kota Tua, Pulau Seribu. Ini kita lakukan pengamanan termasuk Jakarta Night Festival (acara pemda)," ujar Unggung Cahyono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (15/12).
"Lalu ada 13 panggung yang didirikan pemda. Kita laksanakan pengamanan untuk kita lakukan evaluasi taun lalu, kita membuat kanal yang memudahkan personil kita melakukan pengamanan, patroli sekitar di lokasi yang digunakan buat Jakarta Night Festival itu," ungkap Unggung.
Menurut Unggung Cahyono, untuk seluruh kegiatan pengamanan daripada natal, seluruh gereja dilakukan pengamanan maksimal di semua tingkat.
"Polda, Polres dan Polsek diperintahkan H-3 sebelum dilaksanakan kegiatan ibadah, kita melakukan sterilisasi baru kita duduki. Malam tahun baru, kaitannya dengan masalah mercon, petasan, kemacetan. Kita juga antisipasi musim banjir," tutur Unggung Cahyono.
Polda Metro Jaya menggelar Operasi Cipta Kondisi mulai Senin (15/12) besok. Operasi ini dilakukan sebagai kegiatan untuk mengawali Operasi Lilin yang ditujukan mengamankan perayaan Hari Natal dan Tahun Baru 2015.
Operasi ini difokuskan penanganan kejahatan jalanan, seperti penjambretan, penodongan, dan perampokan. Rencananya, operasi ini dilaksanakan selama kurang lebih satu pekan.
Beberapa titik yang rawan kejahatan jalanan, yaitu di persimpangan Cempaka Putih, Slipi, Tomang, dan Pulomas. Polda Metro Jaya mengimbau kepada masyarakat supaya berhati-hati melewati jalan tersebut.
"Terus kegiatan-kegiatan sebelum operasi. Kita melakukan cipta kondisi, utamanya patroli skala besar, kedua razia, ketiga antisipasi masalah petasan. Kita antisipasi cipta kondisi menjelang operasi," kata Unggung Cahyono.