Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sudah menentukan pendampingnya untuk memimpin DKI Jakarta hingga 2017 mendatang. Nama Djarot Saiful Hidayat akan dilantik pria yang akrab disapa Ahok sebagai Wakil Gubernur.
Sebelum melantik Djarot, Ahok masih meluangkan waktu untuk memantau fasilitas-fasilitas yang akan digunakan Djarot sebagai Wakil Gubernur diantaranya ruang kerjanya yang sebelumnya digunakan mantan Bupati Belitung Timur tersebut saat menjadi wakil Joko Widodo sebagai gubernur.
Ahok tidak mau bila fasilitas untuk Djarot belum disiapkan.
"Jangan sampai seperti saya dulu, kursi-kursi saja nggak ada. Ini enak kan?" kata Ahok sambil duduk di sofa baru yang sengaja ditempatkan di ruang Wakil Gubernur, Rabu (17/12/2014).
Pria yang pernah duduk di Komisi II DPR RI tersebut pun tampak telaten melihat satu persatu fasilitas di ruang Wakil Gubernur, termasuk ruang asisten, ruang rapat, hingga ruang wartawan. Ia tidak mau, saat Djarot usai dilantik fasilitas penunjang kerjanya belum siap.
"Saya cuma mau tahu saja, rumah, mobil buat Pak Djarot sudah disiapkan atau belum. Jangan sampai nanti Pak Wagub masuk belum siap," ungkapnya.
Sofa baru yang disediakan di ruang Wakil Gubernur dikatakan Ahok memang sengaja disediakan Biro Umum Pemprov DKI karena Djarot sebagai pengurus Partai tentunya akan kedatangan banyak tamu.
20 Latihan Soal Matematika Kelas 5 SD BAB 4 Kurikulum Merdeka & Kunci Jawaban, Keliling Bangun Datar
Download Modul Ajar Serta RPP Seni Rupa Kelas 1 dan 2 Kurikulum Merdeka Lengkap Link Download Materi
"Misalnya kan ada orang-orang partai datang, sofa-sofanya kan sudah lengkap semua. Pak Djarot kan masih orang partai, konstituennya masih banyak. Beda sama aku non-partai," ucapnya lalu tertawa.