Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelari putra asal Kenya, Silas Kipruto, kembali menjadi pemenang dalam lomba lari "Jakarta International 10K". Dengan demikian Silas sudah empat kali menjuarai lomba lari untuk menyambut HUT DKI Jakarta tersebut.
Silas menjadi urutan pertama dengan catatan waktu 29 menit 31 detik. Pria tersebut pernah menyabet juara pada Jakarta International 10K tahun lalu dengan catatan waktu 28 menit 52 detik.
"Saya berterima kasih kepada warga jakarta. Saya menang empat kali. Saya senang sekali," ujarnya di Silang Monas Barat Daya, Jakarta Pusat, Minggu (31/5/2015).
Sedangkan untuk pelari Internasional putri dimenangkan oleh Atsede Habtamu Besuye perempuan asal Ethiopia dengan catatan waktu 32 menit 22 detik.
Esther Chemtai Ndiema atlet Internasional putri asal Kenya catatan waktu 33 menit 40 detik. Esther yang tahun lalu meraih juara pertama harus mengakui kelahannya itu.
"Saya akan berpartisipasi lagi pada tahun depan," kata Esther.
Sementara untuk juara satu pelari nasional putra direbut oleh pria asal Sumatera Selatan yang bernama Jauhari Johan dengan catatan waktu 31 menit 49 detik. Disusul Nikolas albinus sila pelari asal Bali dengan catatan waktu 31 menti 58 detik.
Pada kategori pelari nasional putri disabet oleh Yulianingsih asal Jawa timur dengan perolehan waktu 37 menit 17 detik. Olivia Sadi pada urutan kedua dengan catatn waktu 37 menit 28 detik.
Juara pertama untuk putra-putri kateogri elite international mendapat hadiah senilai Rp 75 juta. Penyerahan dalam bentuk simbolisiasi terlebih dahulu.
Sedangkan juara pertama putra-putri nasional mendapat uang sebesar Rp 40 juta.
Kegiatan yang bertajuk Jakarta International 10K itu dalam rangka menyambut hari ulan tahun DKI Jakarta yang ke-488.
Sedikitnya 35.000 ribu orang mengikuti lomba lari jalan raya di Monas. Kegiatan yang bertajuk Jakarta International 10K itu dalam rangka menyambut hari ulan tahun DKI Jakarta yang ke-488.
Para peserta yang mayoritas menggunakan kaos warna hijau itu melewati rute star dari Silang Monas Barat Daya, kemudian mereka melintasi Jalan Budi Kemuliaan, Jalan Abdul Muis, Jalan Majapahit, Jalan Gaja Madah, lalu berputar di depan pos Glodok menuju jalan Hayam Wuruk kemudian melintasi Jalan Medan Merdeka dan berhenti di garis finis Silang Monas.
Acara ini kerjasama antara Pemprov DKI Jakarta beserta Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta. Kali ini, Pemprov DKI menggandeng Nestle Milo sebagai sponsor utama.