Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak mau mempersulit anggota TNI dan Polri yang ingin menikmati bus Trans Jakarta gratis.
Cukup dengan memiliki kartu ATM Bank DKI dan mengenakan seragam bisa langsung memanfaatkan layanan gratis tersebut.
"Itu mah enggak usah persyaratan. Asal kamu ada kartu tap dan pakai seragam mah naik saja," ucap Ahok di Balai Kota, Jakarta, Rabu (29/7/2015).
Dikatakannya ke depan anggota TNI Polri akan diusahakan mempunyai kartu ATM Bank DKI guna menerima honor dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bila diperbantukan dalam kegiatan Pemprov DKI.
"Kita usahakan (anggota TNI Polri punya Kartu ATM bank DKI) karena kan kita transfer uang harian juga lewat Bank DKI," ujarnya.
Ahok pun tidak memberikan target waktu kapan wacananya tersebut terealisasi. Tetapi sekarang pun bila anggota TNI Polri punya kartu ATM Bank DKI sudah bisa menikmati layananan gratis Trans Jakarta
"Boleh dong jadi konglomerat sekali-sekali," katanya lalu tertawa.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sudah menganggarkan honor dan uang makan untuk anggota TNI dan Polri yang diperbantukan dalam kegiatan yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta seperti penggusuran bangunan liar, penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL), penertiban angkutan umum, dan lainnya.
Payung hukum memberi honor terhadap anggota TNI Polri yang digunakan Pemprov DKI tertuang dalam Peraturan Gubernur bernomor 138 tahun 2015 tentang Honorarium Anggota TNI/ Polri di Lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang ditandatangan pada 3 Maret 2015 itu.
"Pergub itu kita dari dulu sudah ada. Kita cuma naikin saja nilainya. Sudah mulai berjalan kok, tapi disimpannya di Dishub, Satpol PP sama kecamatan/kelurahan," kata hok di Balai Kota, Jakarta, Selasa (28/7/2015).
Khusus untuk anggota TNI dan Polri yang diperbantukan Pemprov DKI mendapatkan honor Rp 250 ribu setiap hari ditambah uang makan Rp 38 ribu per hari.
"Kalau kita minta pasukan didatangkan dikasih uang honor, nah honor itu ditetapkan Rp 250 ribu per hari. Uang makannya Rp 38 ribu per hari," ujarnya.
Ke depan Ahok mendorong supaya anggota TNI dan Polri mempunyai rekening Bank DKI agar honor dan uang makan tersebut bisa ditransfer langsung ke rekening masing-masing anggota yang diperbantukan.
Dikatakannya rekening Bank DKI itu kelebihannya pada ATM combo, dimana pemegangnya bisa menikmati layanan bus Trans Jakarta gratis.
"Jadi bisa menjadi e-ticket naik Trans Jakarta, walaupun tidak dipotong tapi saya ingin tahu siapa yang naik bus. Terus mesti pakai seragam, kalau tidak nanti takut nakal terus dipinjamkan," katanya.