Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggaran sebesar Rp 4 miliar dialokasikan Pemerintah Provinsi DKI untuk menambah 10 unit toilet mobile berupa bus VIP pada 2016 mendatang.
Wakil Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Ali Maulana Hakim memaparkan pada 2015 sudah ada pengadaan 11 unit toilet mobile.
Saat ini toilet mobile itu dalam proses administrasi dan dipastikan dapat digunakan sebelum tahun 2015 berakhir "Desember awal sudah bisa digunakan," ujar Ali saat dihubungi pada Minggu (15/11/2015).
Sedangkan untuk 2016, Dinas Kebersihan DKI akan menambah 11 unit mobile toilet dan anggaran telah diajukan kepada Badan Anggaran DPRD DKI.
"Satu mobil itu lumayan mahal ya, bisa hampir Rp 400 juta. Hari Jum'at sudah dibahas. Mudah-mudahan disetujui," imbuhnya.
Pengadaan toilet mobile itu, lanjut Ali, dapat mendukung kegiatan-kegiatan kepemerintahan, masyarakat, bahkan swasta.
"Kalau ada kebakaran atau banjir kan kita dukung dengan toilet-toilet mobile," ujar Ali.
Ali mengakui toilet mobile yang dimiliki Dinas Kebersihan DKI saat ini sudah selayaknya diganti atau direnovasi.
Bahkan Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat sempat menyindir toilet mobile yang dimiliki DKI bau pesing.
"Ya memang punya kita usianya sudah cukup tua. Ada yang di atas lima tahun. Satu toilet mobile idealnya kalau usia 3-5 tahun sudah harus direnovasi. Karena beda dengan mobil biasa, toilet mobile ini bawa air kotor jadi lebih cepat rusak," jelas Ali.