News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Gali Makam Faalya Telusuri Kasus Malpraktik di RS Awal Bros

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Mujiono (kemeja putih)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat Polda Metro Jaya menjadwalkan membongkar makam Faalya Raafani Blegur, bayi berusia 13 bulan, yang diduga menjadi korban malpraktik di Rumah Sakit Awal Bros Bekasi.

Pembongkaran makam dilakukan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Belit Kampung Kranji, Kota Bekasi pada Jumat (27/11/2015).

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Mujiono, mengatakan pembongkaran makam dilakukan untuk mencari bukti-bukti baru terhadap dugaan malpraktik RS Awal Bros Bekasi.

“Kami sudah merencanakan, tetapi masih dengan berkoordinasi dari Labfor Mabes Polri dulu,” tutur Mujiono kepada wartawan, Jumat (27/11).

Dia menjelaskan tujuan pembongkaran makam dilakukan untuk menyelidiki penyebab kematian korban.

Menurut dia, penyidik perlu memeriksa secara ilmiah dan scientific, untuk mengetahui apa penyebab kematian korban.

Yenny Wiami Abbas, dokter di Rumah Sakit Awal Bros, Bekasi, dilaporkan ke Polda Metro Jaya.

Dia diduga melakukan kelalaian yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia.

Ibrahim Blegur, ayah kandung korban bernama Falya Raafani (perempuan, 13 bulan), didampingi kuasa hukum M Ihsan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Kamis (12/11/2015).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini