TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Kapolresta Depok Kombes Dwiyono menuturkan, dari hasil pendataan terakhir yang dilakukan Kementerian Sosial, diketahui ada 118 warga Depok eks Gafatar dari 712 orang eks Gafatar yang kini ditampung di Taman Wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur.
Menurut Dwiyono pihaknya akan melakukan pengamanan saat Dinas Sosial Depok menjemput mereka dan memulangkannya ke rumah masing-masing.
Pemulangan mereke ke Depok, katanya akan dilakukan dalam beberapa hari ke depan, setelah semuanya dibina lebih dahulu di penampungan.
"Sebanyak 712 warga eks Gafatar dimana 118 orang adalah warga Depok ini, tiba di Pelabuhan Tanjung Priok dari Kalimantan, Rabu kemarin. Mereka langsung ditampung di Cibubur," kata Dwiyono.
Menurutnya le 712 eks Gafatar ini, berasal dari Jawa Barat, Lampung, Banten, dan DKI Jakarta.
Dwiyono menyebutkan jumlah warga Depok eks Gafatar yang tiba, dimungkinkan bertambah, karena Kamis sore ini dikabarkan ada lagi ratusan eks Gafatar yang akan tiba dan ditampung di Cibubur.
"Mereka akan didata lagi oleh Kemensos dan kita lihat berapa jumlah warga Depoknya," kata dia.
Menurut Dwiyono untuk pengamana pemulangan eks Gafatar asal Depok ini, pihaknya sudah menyiapkan 200 personel ditambah 50 personel dari TNI.
"Jumlah personel memungkinkan kita tambah, jika memang diperlukan," katanya$
Dwiyono menjamin keamanan warga Depok eks Gafatar yang pulang kembali ke rumahnya atau keluarganya di Depok.
Selain di Cibubur, sebelumnya juga terdata sebanyak 28 warga Depok eks Gafatar yang kini berada di tempat penampungan di Posko Dinas Sosial Jabar di Cimahi, Jawa Barat.
Ke 28 warga Depok eks Gafatar ini tergabung bersama 192 eks Gafatar lainnya yang sebelumnya sudah tiba lebih dulu di Cimahi, Jabar, Selasa (26/1/2016). (Budi Malau)