News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tewas Usai Ngopi

Usai Ekspose dengan Kejati, Penyidik Rapat Internal Bahas Kasus Mirna

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dirkrimum Kombes Pol. Krishna Murti berjalan menunu ruang Kejati DKI terkait kasus kematian Wayan Mirna Salihin di Gedung Kejati DKI Jakarta, Selasa (26/1/2016). Kejati menyatakan belum menerima nama tersangka dalam Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) yang diserahkan Polda Metro Jaya Senin (25/1), sementara itu Polri memerlukan dua alat bukti untuk menetapkan tersangka dalam kasus dugaan pembunuhan Wayan Mirna Salihin. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah melakukan ekspose dengan pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya melakukan rapat internal.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Krishna Murti akan memimpin rapat internal itu.

Rapat internal akan menentukan apakah dilakukan gelar perkara untuk menentukan tersangka tewasnya Wayan Mirna Salihin (27).

"Saya harus memimpin rapat dengan rekan-rekan penyidik dan nanti setelah rapat itu apa yang diputuskan dalam gelar perkara. Saya gelar dulu, saya rapat dulu," tutur Krishna kepada wartawan ditemui di kantor Kejati DKI Jakarta, Jumat (29/1/2016).

Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya melakukan ekspose dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta terkait kematian Wayan Mirna Salihin (27).

Wakil Kepala Kejati DKI Jakarta M Rum memimpin ekspose yang dilakukan di kantor Kejati DKI Jakarta pada Jumat (29/1/2016).

Ekspose dimulai pada pukul 14.00 WIB dan berlangsung selama empat jam.

"Intinya ini koordinasi, konsultasi, diskusi antara Kejati dan Polda Metro Jaya dipimpin Wakajati. Masukan-masukannya bagus dan lanjut dari masukan-masukan itu ada bekal melangkah ke depan lebih baik," kata dia.

Di kesempatan itu, dia tak mau bicara mengenai penetapan tersangka dalam kematian Wayan Mirna Salihin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini