News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tewas Usai Ngopi

Yudi Menduga Kematian Mirna Terkait Persaingan Usaha Ayahnya

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dermawan Salihin, ayah dari Wayan Mirna Salihin, perempuan yang tewas usai minum kopi di Kafe Olivier, Rabu (6/1/2016)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yudi Wibowo, meminta polisi mencari motif lain di balik kematian Mirna Salihin.

Pengacara Jessica ini mengatakan polisi harusnya tidak hanya fokus kepada kliennya dalam mengusut kasus Mirna yang tewas akibat menyeruput es kopi di Cafe Olivier Grand Indonesia Jakarta Rabu 6 Januari 2016 lalu.

"Seharusnya polisi menelusuri orang-orang lain yang datang ke cafe sebelum Mirna hari itu. Harusnya ditarik mundur ke belakang, bukan hari itu saja," kata Yudi di Jakarta, Rabu (3/2/2016).

Menurut Yudi, Jessica bukanlah pembunuh Mirna. Kendati saat Mirna keracunan, Jessica ada di sisi Mirna.

"Mungkin ada orang (pelakunya) karena ada orang terbunuh, tapi bukan Jessica pelakunya. Nah, polisi itu kurang tepat analisanya," kata Yudi.

Baca Juga: Pengacaranya Bilang Keluarga Jessica Bukan Keturunan Penjahat

Dia meminta polisi mencari motif lain di belakang kematian Mirna.

"Coba cari motifnya yang lain, mungkin kan ayahnya ada persaingan usaha. Karena pekerjaan (ayah Mirna) usahanya dia itu riskan sekali, pengusaha kan macam-macam," kata Yudi.

Ayah Mirna yakni Darmawan Salihin dikenal sebagai pengusaha.

Darmawan Salihin memiliki beberapa perusahaan. Salah satunya, perusahaan pengiriman dokumen penting di kawasan Petojo, Jakarta Pusat.

Sebelumnya, Darmawan mengatakan Mirna akan ditugaskan mengendalikan perusahaan lainnya di bidang garmen di kawasan Cengkareng, Banten namun kemudian anaknya keburu meninggal dunia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini