News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polemik Kalijodo

Ahok: Pengembang Lagi Berebut Bangun Taman Kalijodo

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga sedang memungut puing sisa penertiban bangunan Cafe Kalijodo, Jakarta Utara, Selasa (1/3/2016). Bangunan Cafe Kalijodo kini sudah rata dengan tahan. Rencananya Pemprov DKI akan membangun ruang terbuka hijau (RTH) untuk memenuhi kebutuhan RTH di Jakarta. Warta Kota/angga bhagya nugraha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengembang tengah berebut untuk mengerjakan proyek pembangunan Taman Kalijodo, yang merupakan daerah perbatasan Jakarta Utara dan Jakarta Barat.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak menggunakan APBD 2016 untuk pembangunan taman seluas 1,5 hektare.

Pemerintah Provinsi DKI akan menggunakan dana dari kewajiban pengembang yang wajib menyediakan fasilitas sosial dan fasilitas umum.

Dana bisa diminta dari pengembang reklamasi pulau atau bisa juga dari koefisien luas bangunan.

"Ini (pengembang) lagi berebut Taman Kalijodo," ujar Basuki akrab disapa Ahok di Rumah Susun Sederhana Sewa Pesakih, Daan Mogot, Jakarta Barat, Sabtu (5/3/2016).

Ahok ingin pengembang merancang desain pembangunan Taman Kalijodo.

Di dalam desain itu, Ahok memperbolehkan nama pengembang tercantum di satu area taman.

"Jadi bisa baca tulisannya gede. Misal Agung Podomoro Land atau Sinar Mas Land," katanya.

Ahok meminta kepada pengembang agar menjadikan Kali Jelangkeng lokasi wisata air.

Dia menargetkan pembangunan taman akan selesai sebelum berganti tahun.

Pembangunan taman akan dimulai setelah penertiban bangunan di Kalijodo selesai.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini