TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik turut buka suara soal politisi partainya yang ingin terjun dari Monas.
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra Habiburokhman yang akan terjun dari puncak Monas jika Teman Ahok berhasil mengumpulkan 1 juta fotokopi KTP warga Jakarta.
Pernyataan itu di tulis pada akun Twitter milik Habiburokhman.
Taufik menganggap hal itu merupakan bentuk semangat untuk calon petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Itu kan sebenarnya kasih semangat Ahok, biar dapat 1 juta. Mungkin dia mau kasih semangat ke Ahok," ujar Taufik di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (29/3/2016).
Semangat itu, supaya Ahok dan Heru Budi Hartono dapat maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 melalui jalur perseorangan apabila relawan Teman Ahok berhasil mengumpulkan satu juta dukungan.
Dalam akun twitter @habiburokhman beberapa waktu lalu, Habiburokhman menuliskan, 'saya berani terjun bebas dari Puncak Monas kalau KTP dukung Ahok beneran cukup untuk nyalon. #KTPdukungAhokcumaomdo???'
Saat disinggung, jika Teman Ahok berhasil mengumpulkan 1 juta KTP, Taufik tak tahu apakah Habiburokhman benar akan merealisasikan terjun dari Monas.
"Ya kamu tanya sama dia saja," kata Taufik.
Sebelumnya, Ahok tidak mengizinkan Habiburokhman terjun dari Monas.
Namun Ahok tidak dapat memaksa, andai Habiburokhman gengsi dengan janjinya di Twitter, dan ingin lompat dari Monas.
"Saya bilang jangan. Tidak boleh dong ngizinin orang bunuh diri kan. Tapi kalau dia nekat dan gengsi, gue siapin ambulans," kata mantan Bupati Belitung Timur tersebut.