TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kericuhan kembali terjadi di lokasi revitaliasasi Kawasan Wisata Bahari Sunda Kelapa, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (13/4/2016).
Ratusan warga yang diketahui tinggal di Kawasan Luar Batang itu melempar batu hingga botol bir kosong ke arah petugas.
Terlihat alat berat yang masih beroperasi, berjalan mengarah Luar Batang, lantaran hendak menghancurkan jembatan penghubung yang menghubungkan Pasar Ikan ke Luar Batang.
Warga yang melihatnya pun emosi mendadak kala alat berat, didampingi puluhan petugas gabungan menghampiri jembatan tersebut.
"Jangan ke sini! Di sini belum waktunya digusur! Biadab! Warga masih berkemas! Pakai otak dong!" teriak warga terlihat dari seberang.
Tak ayal, para petugas langsung dilempari botol Bir kosong dan batu-batuan ke arah petugas.
Petugas sempat lari kocar-kacir demi menghindari botol bor dan batu yang melayang ke arahnya.
Sebagian petugas ada juga yang berupaya meredam emosi warga, dengan maju perlahan menggunakan tameng.
Suara benturan batu yang mendarat ke tameng petugas terdengar jelas.
Ketika warga melihat para petugas bergerak maju, warga pun berlarian mundur sembari melempar petugas. Suasana di lokasi hingga kini masih memanas.
Penulis: Panji Baskhara Ramadhan