Ia menambahkan, kasus yang menimpa RAL berdampak langsung pada orangtuanya.
Pemberitaan media massa tentang kesadisan pelaku terhadap Eno telah membuat mereka menjadi hujatan sejumlah pihak, termasuk bahan omongan para tetangganya di Desa Jatimulya.
Karena alasan itu, mereka akhirnya mengungsi ke rumah orangtuanya atau kakek dari RAL.
"Sekarang orangtuanya mengungsi di rumah kakek RAL. Mereka syok dengan kasus yang dituduhkan ke anaknya dan juga sikap apriori dari masyarakat," jelasnya.
Dalam pertemuan itu, Teddy juga mengaku telah menginformasikan mereka tentang perpanjangan penahanan RAL selama 15 hari atau sampai 29 Mei 2016.