TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Perusahaan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Heri Yusup mengatakan pengemudi bajaj gas gratis yang tergabung dalam program 'Ayo Kita Ngegas Merdeka' akan menerima Rp 500 ribu setiap hari selama sepekan, yakni mulai 14 hingga 20 Agustus 2016.
"Nantinya setiap pengemudi bajaj gas yang melayani program 'Ayo Kita Ngegas Merdeka' ini, dibayar oleh PGN sebesar Rp 500 ribu per hari," ujar Heri, saat ditemui di kawasan IRTI Monas, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Minggu (14/8/2016).
Ia menambahkan, ratusan bajaj tersebut telah disewa oleh PT PGN dengan ketentuan yang telah disepakati.
"Jadi, bajaj-bajaj yang kita gratiskan ini hitungannya udah sewa, jadi biaya sewanya selama 1 hari, itu dikalikan sepekan," jelasnya.
Lebih lanjut Heri menuturkan, program ersebut merupakan kali kedua yang diadakan oleh PT PGN lantaran respon masyarakat cukup memuaskan pada tahun sebelumnya.
"Ini sebenarnya sudah tahun kedua, tahun lalu kita sudah melakukan (program bajaj gratis) dan antusiasme masyarakat cukup bagus, dan akhirnya tahun ini kita ulang lagi," tegasnya.
Ia turut menjelaskan, program 'Ayo Kita Ngegas Merdeka' tersebut merupakan bagian dari program BUMN sekaligus untuk memperingati HUT RI ke-71.
"Acara ini sebenarnya bagian dari program BUMN Hadir untuk Negeri, nah PGN berpartisipasi juga di acara itu, sambil merayakan ulang tahun RI sebenarnya," pungkasnya.
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menggelar kegiatan pelepasan 100 bajaj gas secara gratis yang diperuntukkan khusus bagi warga DKI Jakarta.
Pelepasan tersebut dilakukan di Lapangan IRTI Monas yang terletak di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, pada Minggu (14/8/2016), jam 06.00 WIB.
Kegiatan yang bertepatan dengan Car Free Day tersebut diselenggarakan terkait dengan peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 yang jatuh pada 17 Agustus mendatang.
Selain dihadiri oleh Direksi PGN, pelepasan tersebut turut dihadiri oleh Direksi PT Gagas Energi, sebagai anak perusahaan yang turut ambil bagian dalam program tersebut.